.png)
RADAR NONSTOP – Manchester United tampaknya harus menyesali keputusannya membeli Aaron Wan-Bisssaka. Pemain bertahan ini dinilai masih melempem bersama Setan Merah.
MU menggelontorkan dana 49,5 juta Poundsterling (Rp 903 miliar) untuk mendatangkan Wan-Bissaka pada bursa transfer musim panas ini.
Bek kanan 21 tahun ini tentu diharapkan bisa memperkuat lini belakang Setan Merah dan dapat diandalkan dalam membantu serangan.
BERITA TERKAIT :Pilkada Kota Bekasi Banyak Golput, KPU Dikasih Duit Rp 113 Miliar Tapi Gagal Sosialisasi
Usai Dilantik Secara PAW, Sayadih Fokus Menjalankan Peran & Fungsi Anggota DPRD Kota Bekasi
Namun di awal musim ini, Wan-Bissaka belum tampil sesuai ekspektasi. Hal itu terlihat dengan buruknya performa lini belakang Setan Merah yang baru mencatatkan dua kali cleansheet di Liga Inggris. Ia juga belum mengemas assist di musim ini.
Mantan Direktur Olahraga Everton, Steven Walsh, menilai keputusan MU mendatangkan Wan-Bissaka terbilang kurang bijak.
Ia menilai akan lebih tepat jika MU merekrut Trippier pada musim panas lalu. Selain harganya yang jauh lebih murah, kemampuan bek 29 tahun ini dalam menguasai bola dan melepas umpan sangat dibutuhkan oleh MU.
Tripper sendiri di awal musim ini memilih hengkang dari Tottenham Hotspur ke Atletico Madrid dengan nilai transfer 22 juta Poundsterling (Rp 401 miliar).
“Jika saya berada di (Manchester) United, saya akan mengatakan, 'Singkirkan 50 juta Anda, dan berikan setengahnya untuk Trippier," ujar Walsh kepada Athletic, dikutip dari Mirror.
