Rabu,  27 November 2024

Larangan Kantong Plastik, PD Pasar Jaya Klaim Sudah Sosialisasi

RN/CR
Larangan Kantong Plastik, PD Pasar Jaya Klaim Sudah Sosialisasi
Penggunaan kantong plastik sekali pakai masih marak di pasar - pasar tradisional -Net

RADAR NONSTOP - Perumda Pasar Jaya mengklaim telah melakukan sosialisasi larangan penggunaan kantong plastik kepada para pedagang di 153 pasar tradisional.

Begitu dikatakan Kepala Humas Perumda Pasar Jaya, Amanda Gita Dinanjar, saat dikonfirmasi radarnonstop.co terkait kesiapan penerapan pergub Nomor 142 Tahun 2019 tentang Larangan Penggunaan Kantong Belanja Ramah Lingkungan pada Pusat Perbelanjaan, Toko Swalayan dan Pasar Rakyat.

“Pasar Jaya saat ini memang berusaha membatasi penggunaan kantong plastik sekali pakai di pasar. Pasar Jaya bersama Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta secara rutin menggelar sosialisasi larangan penggunaan plastik sekali pakai di sejumlah pasar tradisional yang dimiliki oleh Pasar Jaya,” bebernya.

BERITA TERKAIT :
Pasar Jaya Salurkan Bantuan Bahan Pokok Untuk Korban Kebakaran Di Manggarai
Produk Ilegak Di Mangga Dua Dan Tanah Abang Marak 

Dalam sosialisasi yang disampaikan tersebut sejumlah pedagang diedukasi melalui talkshow mengenai bahaya penggunaan plastik bagi lingkungan hidup. Langkah ini dilakukan agar penggunaan kemasan plastik bisa ditekan penggunaanya.

Untuk pengurangan sampah plastik ini Pasar Jaya memang menyiapkan sejumlah strategi untuk diterapkan kepada para pedagang di pasar terkait larangan penggunaan kantong plastik.  Langkah awal seperti dijelaskan diatas adalah melakukan sosialisasi ke pasar-pasar yang berada di bawah pengelolaan PD Pasar Jaya.

Strategi berikutnya sebagai langkah konkret, lanjut Amanda, Perumda Pasar Jaya meminta seluruh penggunaan kantong plastik di 153 pasar untuk ditiadakan atau dijual dengan harga tinggi. Selain itu Pasar Jaya dalam melayani penjualan pangan murah (KJP) tidak memberikan kantong plastik kepada pembeli. Mereka sejak awal dihimbau untuk membawa kantongan sendiri dari rumah.

Sementara itu, pantauan radarnonstop.co  dilapangan, hingga saat ini pedagang - pedagang di pasar - pasar tradisional tetap menjadikan kantong plastik sekali pakai sebagai primadona dalam melayani konsumen.