RADAR NONSTOP - Polisi membuka hasil penyidikan terkait adanya isu Ratna Sarumpaet diintimidasi. Versi polisi, kalau aktivis perempuan yang dikenal vokal terhadap Jokowi itu ada di rumah sakit kecantikan.
Benarkah Ratna operasi kecantikan? Saat jumpa pers di Polda Metro Jaya, Rabu (3/10/2018), Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Nico Afinta mengatakan, polisi telah mendapatkan bukti yang menunjukkan bahwa aktivis Ratna Sarumpaet berada di rumah sakit kecantikan di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, pada 21 September.
BACA JUGA: Tindakan Kekerasan Terhadap Ratna Sarumpaet Mirip Gaya PKI
BERITA TERKAIT :Gak Kerja Di Kedutaan Tapi Pakai Plat Diplomatik, Mobil Pakai Sirene Marak Di Jabodetabek
Calon Wali Kota Bekasi Tri Sudah Berbuat, Yang Lain Cuma Jago Komentar Doang
Ini merupakan hasil penyelidikan polisi atas informasi yang menyebutkan bahwa Ratna dikeroyok di Bandara Husein Sastranegara, Bandung, pada 21 September 2018 malam.
Tim kata dia, mendapatkan info bahwa yang bersangkutan pada tanggal 21 September pukul 17.00 WIB di Rumah Sakit Bina Estetika, Menteng. Polisi sudah bertemu pihak RS dan mengecek. Ada dua keterangan yamg diberikan itu berbeda.
Menurutnya, Ratna berada di RS tersebut hingga tanggal 24 September 2018. Ratna meninggalkan RS pada pukul 21.00 WIB.
Sebelumnya yang bersangkutan mendaftar terlebih dahulu pada tanggal 20 September 2018, barulah tanggal 21 September datang ke RS.
Mengenai kabar yang beredar bahwa Ratna menjalani operasi plastik di rumah sakit tersebut, polisi belum dapat memastikan kebenarannya.
Soal apakah foto wajah bengkak Ratna yang beredar di media sosial merupakan dampak operasi atau dampak pengeroyokan, polisi menyebut masih mendalami hal itu.
"Apabila seseorang alami tindak pidana segera lapor agar kami menerima ini dengan cepat. Soalnya luka itu antara benda tajam, tumpul itu beda semua. Kami masih dalami," kata dia.