.png)
RADAR NONSTOP -Begitu mengetahui kebohongan Ratna Sarumpaet, Prabowo langsung memecatnya dari jurkamnas.
“Pak Prabowo yang langsung perintahkan diberhentikan (dari Jurkamnas)," tegas Koordinator Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Dahnil Anzar Simanjuntak, Kertanegara, Jakarta, Rabu (3/10/2018).
Dia menyebut, Prabowo memecat Ratna saat aktivis tersebut ternyata mengaku melakukan pembohongan publik. “(Diberhentikan) sejak tadi kita tahu kebohongan dia," tegas Dahnil.
BERITA TERKAIT :Ganjar Balas Prabowo, Di Dalam Bisa Korupsi, Jangan-Jangan Belum Move On Ya?
Parpol Lain Kasak-Kusuk Menteri, Sorry Ye, Golkar Konsen Di Pilkada 2024
Dahnil juga menegaskan, bahwa keputuasan pemberhentian tersebut dilakukan sebelum Ratna mengajukan surat pengunduran diri dari Tim BPN Prabowo-Sandi. Hal ini diutarakan Dahnil menanggapi beredarnya surat pengunduran diri Ratna dari Tim BPN.
Dalam surat yang ditandatangani Ratna tersebut ditujukan kepada Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno, Ketua BPN Djoko Santoso dan seluruh pimpinan partai koalisi yang tergabung dalam tim pemenangan Prabowo-Sandiaga.
"Jadi, BPN sudah memberhentikan sejak dia berbohong," kata Dahnil.
Ditempat yang sama, juru bicara Prabowo-Sandi Andre Rosiade menyebut, sebelum surat itu sampai ke Prabowo-Sandi dan jajaran badan pemenangan, Ratna sudah diberhentikan.
"Menurut informasi sih bener Mbak Ratna mundur, pokoknya ada surat atau enggak dia tetap diberhentikan oleh tim, diberhentikan. Ya diberhentikanlah oleh tim," kata Andre.
