Sabtu,  23 November 2024

Depok Bukan Hanya Margonda

Sempat Tenggelam, Ide Sawangan Raya Kembali Muncul

NS/RN
Sempat Tenggelam, Ide Sawangan Raya Kembali Muncul
Waras Wasisto (berdiri) dan Ketua DPRD Kota Depok Hendrik T Allo.

RADAR NONSTOP - Kota Depok identik dengan Margonda. Jalan utama di jantung kota dengan luas 200,29 KM ini selalu padat dan macet.

Ada pepatah dalam candaan di masyarakat, jangan lewat Margonda kalau ingin awet muda. Sebab, Margonda selalu dihantui kemacetan

Untuk memecah kemacetan dan pembangunan secara merata maka muncul ide Sawangan Raya. Daerah yang meliputi Kelurahan Sawangan, Kelurahan Kedaung, Kelurahan Cinangka, Kelurahan Sawangan Baru, Kelurahan Bedahan, Kelurahan Pengasinan, dan Kelurahan Pasir Putih ini dinilai cocok untuk menjadi alternatif pusat kota.

BERITA TERKAIT :
Bertahun-Tahun TPS Limo Depok Gak Beres Oleh Idris-Imam, Kini Pengelola Diseret Ke Bui Oleh KLH
Orang Sawangan Kapok Janji Manis PKS, Imam Bisa Jebol Dilibas Supian? 

Dengan luas wilayah 4.671,20 KM2 dan 138 meter diatas permukaan laut dengan topografi relatif datar dinilai cocok menjadi alternatif. Apalagi Sawangan kini bisa tembus ke kawasan Serpong dan Pondok Cabe hingga Bogor.

Ide Sawangan Raya memang dinanti warga sekitar. Bahkan pada 2015, Pemkot Depok telah mengajukan dana Rp 2,1 triliun untuk membebaskan lahan pelebaran Jalan Raya Sawangan. Pembebasan lahan untuk jalan sepanjang 7 kilometer itu sangat mendesak. Soalnya, saban hari kemacetan selalu terjadi di jalan itu.

Berdasarkan detail engineering design yang sudah jadi tahun lalu, pelebaran jalan itu memang membutuhkan anggaran Rp 2,1 triliun.‎ Lebar Jalan Raya Sawangan saat ini hanya sekitar 8 meter. Rencananya, jalan tersebut bakal dilebarkan dengan right of way 32 meter.

Pertumbuhan jumlah kendaraan bermotor di Depok cukup tinggi.‎ Sepeda motor dan mobil pribadi terus meningkat. Pada 2013, tercatat sepeda motor 747,726 unit dan mobil 119.110 unit.

Pada 2014, tercatat sepeda motor 817.850 unit dan mobil 132.970 unit.‎ "Sawangan bisa menjadi alternatif," tegas Ketua Fraksi PDIP Jawa Barat Waras Wasisto kepada wartawan di Jakarta, kemarin.

Waras mengaku, dari hasil blusukan dan reses yang dia lakukan usulan dan ide Sawangan Raya memang selalu muncul di masyarakat.

"Artinya harus ada pembangunan yang merata. Kalau ini terwujud, Depok bukan hanya Margonda tapi ada Sawangan," ungkap Bendahara PDIP Jawa Barat yang dikenal sebagai politisi sederhana ini.

Sawangan Raya kata dia, bisa terwujud dan dirinya siap menjadi pendobrak. "Di Sawangan sudah banyak perumahan mewah, lapangan golf, pusat belanja. Dan tinggal dipoles dengan mengundang investor agar mau investasi di Sawangan," tukasnya.

Waras berjanji akan memperjuangkan aspirasi rakyat agar Sawangan bisa berkembang seperti Margonda.