Kamis,  28 November 2024

Viral Di Media Sosial

Tetap Waspada... Marak Aksi Begal Dan Jambret Saat PSBB DKI 

NS/RN
Tetap Waspada... Marak Aksi Begal Dan Jambret Saat PSBB DKI 
Para pelaku jambret bersenjata tajam dibekuk polisi.

RADAR NONSTOP - Warga Jakarta harus tetap waspada. Sebab, penerapan sosial berskala besar atau PSBB membuat beberapa ruas jalan sepi jika malam hari. 

Kondisi ini biasa dimanfaatkan oleh para pelaku kejahatan. Di Cakung, Jakarta Timur, Tim Rajawali Polres Jakarta Timur kejar-kejaran dengan pelaku aksi jambret. 

Aksi yang viral di media sosial itu terlihat polisi yang berpatroli mengejar komplotan perampas handphone bersenjata tajam di Cakung. Dua pelaku ditembak karena berupaya melawan saat hendak ditangkap.

BERITA TERKAIT :
Pria Mata Keranjang Jadi Sasaran, Digoda Lewat Aplikasi Kencan Lalu Dikasih Racun Tikus
Satpam Dan Istrinya Bikin Jaringan Rampok Motor

Peristiwa perampasan itu terjadi di Jalan Tipar, Kampung Baru Kelurahan Cakung Barat, Kecamatan Cakung, Jaktim, Minggu (19/4/2020) pukul 03.30 WIB. 

Korban, Syaiylendra, warga Jalan Tipar ketika itu berjalan bersama dua rekannya. Mendadak datang rombongan pemuda bersepeda motor. 

Mereka langsung merampas handphone korban. Tak hanya itu, salah satu pelaku mendorong Syaylendra hingga terjatuh.

“Korban bangun, namun pelaku mengacungkan clurit ke arah korban. Kemudian para pelaku kabur ke arah Jalan Raya Bekasi,” kata Kasat Reskrim Polres Jakarta Timur AKBP Hery Purnomo.

Berdasarkan laporan tersebut, Tim Rajawali Polres Jakarta Timur mengejar komplotan begal ini. Mereka mendapati pelaku berada di Jalan I Gusti Ngurah Rai, Klender, Jakarta Timur.

Kejar-kejaran antara polisi dan bandit jalanan pun terjadi. Polisi memuntahkan tembakan peringatan agar mereka menyerah. Namun, bukannya berhenti komplotan ini malah berusaha menyerah petugas dengan melemparkan senjata tajam.

Tindakan tegas dan terukur pun dilakukan. Dua pelaku menyerah setelah salah satu diterjang timah panas di bagian perut. Dua pelaku masing-masing Wahyu Dwi Febrian yang merupakan eksekutor dan M Sonaji Alfarizi sebagai pengendara motor.

“Tersangka WDF (Wahyu) diberikan tindakan tegas dan terukur karena berupaya menyerang saat hendak ditangkap,” ucap Hery.

Dia menuturkan, polisi tidak segan bertindak tegas terutama bagi penjahat yang nekat beraksi di masa pandemi virus corona atau Covid-19.

Dari penangkapan ini disita barang bukti handphone milik korban dan senjata tajam jenis celurit. Keduanya telah dijebloskan ke tahanan Polres Jaktim.

#Begal   #Jambret   #PSBB