Jumat,  29 November 2024

Bamsoet Soal Vaksin: Lihat Saja Amerika...

El Rahmi
Bamsoet Soal Vaksin: Lihat Saja Amerika...
Ilustrasi/net

RADAR NONSTOP - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo mengatakan ketahanan nasional melawan virus covid-19 harus dituntaskan dengan vaksin.

Adaptasi pola hidup baru (new normal) hanya akan mengendalikan penyebaran virus, bukan untuk menghentikan secara total.

Lihat saja Amerika, kata Bamsoet, yang telah berinvestasi USD 2,2 miliar untuk mendukung penelitian program vaksin yang dikembangkan perusahaan farmasi Moderna, Johnson & Johnson, dan AstraZeneca.

BERITA TERKAIT :
Pastikan Anak-anak Sudah Terimunisasi, Petugas Puskes se- Penjaringan Sweeping Polio
Cacar Monyet Marak, DKI Baru Punya 1.000 Dosis Vaksin  

Dukungan finansial tersebut membuat Amerika mendapatkan 300 juta dosis vaksin dari  Astrazeneca pada akhir 2020.

"Indonesia melalui PT Biofarma sudah menjalin kerjasama dengan Sinovac Biotech China untuk memproduksi vaksin Sinovac sebagai penangkal virus Covid-19. Vaksin Sinovac merupakan satu dari lima vaksin dunia yang sudah memasuki uji klinis fase ketiga," paparnya.

Bamsoet berharap, melalui kerjasama tersebut, di tahun 2021 Indonesia sudah bisa memproduksi sendiri vaksin dan menjadi salah satu negara yang paling awal menyuntikan vaksin penangkal Covid-19 kepada warganya. 

Tak menutup kemungkinan, Indonesia juga bisa membantu negara-negara dunia lainnya dalam menyiapkan vaksin.

"Perebutan mendapatkan vaksin Covid-19 menjadi penanda baru betapa dunia tak hanya dihantui persaingan militer, ekonomi, dan teknologi informasi. Melainkan juga persaingan di dunia farmasi kesehatan. Indonesia harus bersiap diri mengembangkan dunia kefarmasian sejak dini," pungkasnya.