Jumat,  22 November 2024

Ketua Umum DKTS Terpilih Lewat Mubes Melalui Zoom

Doni
Ketua Umum DKTS Terpilih Lewat Mubes Melalui Zoom
Gambar : Screenshot Musyawarah Besar Dewan Kesenian Tangerang Selatan.

RADAR NONSTOP - Dewan Kesenian Tangerang Selatan (DKTS), kini telah memiliki Ketua Umum. Meski sebelumnya, kepengurusan organisasi dewan kesenian tersebut dipimpin seorang pelaksana tugas (Plt).

Namun berdasarkan hasil Musyawarah Besar (Mubes) pada Sabtu (15/8/2020) kemarin, itu menetapkan kembali Andi Suandi sebagai Ketua Umum DTKS untuk periode 2020-2025. Diketahui sebelumnya, Andi Suandi sebelumnya menjabat Plt DKTS, Minggu (16/8/2020).

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Tangsel, Taryono, usai mengikuti Mubes melalui zoom mengatakan, pihaknya menyambut baik Mubes yang digelar melalui zoom. Pasalnya, hal itu untuk menghindari kerumunan disaat Tangsel menerapkan perpanjangan PSBB tahap VIII.

BERITA TERKAIT :
DPRD Tangsel Tancap Gas, Kebut 12 Raperda Di 2025
Modus Baru Hipnotis Di Serpong Tangsel, ATM Ditukar Lalu Dikuras, Duit Belanja Emak-Emak Ludes 

Taryono berharap dari hasil Mubes tersebut kepengurusan DKTS yang baru diharapkan mampu memberi ruang dan menjadikan DKTS sebagai wadah yang nyaman bagi para seniman dan budayawan di Tangsel untuk terus meningkatkan kreativitasnya. 

“Mudah-mudahan apa yang kita lakukan hari ini bisa membuahkan hasil sesuai dengan impian bersama, DKTS mampu membawa arah kemajuan di bidang seni dan budaya khususnya di Tangsel,”terang Taryono kepada Radarnonstop.co, Minggu (16/8/2020).

Lebih lanjut, Taryono menegaskan, para pengurus DKTS yang baru diharapkan dapat bekerjasama dengan Pemkot Tangsel untuk membangun ide-ide dan kreativitasnya untuk terus membangun Kota Tangerang Selatan.

Menurut Taryono, DKTS tak hanya sebatas wadah bagi seniman dan budayawan di wilayah Tangsel saja. Lebih dari itu, di bidang seni dan budaya DKTS adalah mitra Pemkot Tangsel.

Sebab tugas dan fungsi Pemkot di bidang seni dan budaya tidak mungkin bisa dilaksanakan sendiri. Karena itu harus kolaborasi dan bersinergi dengan para seniman dan budayawan.

“Itulah esensi kenapa DKTS dibentuk, melalui Dindikbud Tangsel akan dikembangkan berbagai tugas yang belum diselesaikan dan tentu saja tugas itu tak bisa dilakukan sendiri. Karena itu harus berkolaborasi dan bergandengan dengan para seniman dan budayawan melalui satu wadah yakni DKTS,"ujar Taryono.

Terpisah, Ketua DKTS terpilih Andi Suandi kepada Radarnonstop.co menyampaikan rasa terima kasihnya lantaran dirinya dipercaya kembali memimpin DKTS, meski sebelumnya menjabat Plt.

Menurut Andi, Mubes yang dilakukan melalui zoom kemarin tidak ada halangan. Bahkan, dia menyebut Mubes dengan agenda pemilihan Ketua Umum itu berjalan lancar. Meski, kata dia, terdapat sedikit hambatan yakni gangguan sinyal.

"Alhamdulillah Musyawarah Besar (Mubes) dengan cara daring ini berjalan lancar dan sukses tanpa ada kendala yang berarti, kecuali gangguan sinyal. Dan hasil Mubes sudah menentukan ketua umum DKTS periode 2020-2025 terpilih berdasarkan sistem formatur yang terdiri dari tujuh orang, yakni dua pembina DKTS periode sebelumnya, dua dari budayawan, dua dari seniman dan satu orang dari perwakilan panitia pelaksana," terang Andi Suandi.

Seperti informasi yang berhasil diperoleh Radarnonstop.co menyampaikan, organisasi seniman tersebut berpegang pada visi-misi untuk membangun Tangsel. Berikut Visi-Misi DKTS.

Visi

Dewan Kesenian Tangerang Selatan merupakan gerakan budaya berdasarkan pada karakter dan kekuatan jati diri pelakunya dalam berolah pikir dan olah rasa seni dengan konsep yang membumi dan bersifat edukatif multikultural serta berlandaskan pada nilai nilai kearifan lokal yang berbasis maupun sejalan dengan tehnologi informasi global.

Misi

- Dewan Kesenian Tangerang Selatan adalah wadah bagi para seniman dan budayawan yang merupakan sumber kekuatan perkembangan seni budaya di Tangerang Selatan dan sekitarnya.

- Dewan Kesenian Tangerang Selatan merupakan lembaga yang dinamis karena memiliki jiwa besar, rendah hati, saling membantu penuh silih asah, silih asih, silih asuh dalam kehidupan yang berbudaya untuk ikut membangun peradaban Nusantara dan dunia.

- Dewan Kesenian Tangerang Selatan selalu berkarya cipta dengan kejujuran,  produktif, progresif, eksploratif serta berkomitmen dalam kebersamaan yang solid dan selalu siap menjalani berbagai proses perubahan.

- Dewan Kesenian Tangerang Selatan adalah organisasi yang bekerjasama secara aktif produktif dengan pemerintah, lembaga terkait maupun lembaga asing sejak perrencanaan sampai dengan pelaksanaan kegiatan  kesenian dan kebudayaan.

- Dewan Kesenian Tangerang Selatan aktif menyelenggarakan kegiatan literasi seni dan budaya melalui penerbitan dan pengelolaan media komunikasi lisan, cetak maupun virtual sejalan dengan program-program ekonomi kreatif pemerintah sehingga secara finansial mendukung upaya mensejahterakan pegiat seni dan budaya Tangerang Selatan dan sekitarnya.

- Dewan Kesenian Tangerang Selatan melaksanakan tertib administrasi dan organisasi melalui pengumpulan data-data dan dokumentasi pegiat seni budaya yang selalu dirawat dan diperbarui sesuai dengan Anggaran Dasar & Anggaran Rumah Tangga.

- Dewan Kesenian Tangerang Selatan merupakan lembaga resmi yang memiliki kewenangan untuk memberikan penghargaan kepada pelaku seni dan budaya yang berjasa dalam bidang kesenian dan kebudayaan di wilayah Tangerang Selatan dan sekitarnya maupun taraf regional dan nasional.