RADAR NONSTOP - Mimpi warga Cinere dan Sawangan, Depok, Jawa Barat soal tol terancam kandas. Sebab, warga sekitar menolak.
Sejumlah warga di wilayah Kukusan masih menolak pembebasan lahan untuk pembangunan Tol Cinere-Jagorawi (Cijago). Kawasan Kukusan masuk Seksi II Tol Cijago yang terhubung langsung dengan Seksi III atau mengarah ke Cinere.
Diketahui, warga enggan pindah karena menduga ada kejanggalan dalam proses pembebasan lahan. Di Kukusan, kata dia, ada 25 bidang atau sekitar 1,2 hektar lahan yang belum dibebaskan.
BERITA TERKAIT :Bertahun-Tahun TPS Limo Depok Gak Beres Oleh Idris-Imam, Kini Pengelola Diseret Ke Bui Oleh KLH
Orang Sawangan Kapok Janji Manis PKS, Imam Bisa Jebol Dilibas Supian?
Tragisnya, terkait konsinyasi atau penitipan biaya ganti rugi pembebasan lahan melalui pengadilan. Dan proses konsinyasi janggal karena menggunakan penilaian atau appraisal pada November 2015.
Padahal, appraisal sendiri memiliki masa kadaluarsa 6 hingga 12 bulan. Pada April 2017 warga diajak musyawarah untuk ganti rugi lahan.
Bukan musyawarah yang terjadi, warga langsung ditawarkan nilai ganti rugi. Alhasil, mayoritas warga menolak tanda tangan penawaran tersebut. "Kami menolak," ungkap warga di sana.