.png)
RADAR NONSTOP - Timnas Indonesia akan membuka babak penyisihan Grup B Piala AFF 2018 melawan Singapura di Stadion Nasional, 9 November mendatang. Meski begitu, skuad besutan Bima Sakti itu tidak menggelar laga uji coba lagi.
Timnas Indonesia sudah berkumpul sejak Kamis (1/11) kemarin dan akan menjalani latihan mulai Jumat (2/11) hari ini di Cikarang. Untuk persiapan Piala AFF, PSSI pun sudah memanggil 23 pemain.
Dalam pembagian grup di Piala AFF tahun ini, Indonesia tergabung di Grup B bersama Singapura, Thailand, Timor Leste, dan Filipina. Dari babak grup itu, hanya juara dan runner-up grup yang akan lolos ke babak semifinal.
BERITA TERKAIT :Kevin Diks Dilirik Klub Liga Utama Jerman
Ole Romeny Bela Skuad Garuda Maret 2025
Dalam kompetisi ini, Bima Sakti tidak bekerja sendiri. Ia dibantu Kurniawan Dwi Yulianto dan Kurnia Sandi. Mereka jebolan Primavera. “Tidak ada rencana uji coba lawan tim luar. Kami langsung fokus bertanding," ujar Wakil Ketua Umum PSSI, Joko Driyono, Kamis (1/11).
Di pertandingan pertama Indonesia menghadapi Singapura pada 9 November di National Stadium, Singapura. Kemudian berlanjut menghadapi Timor Leste di kandang.
Pertandingan ketiga dijalani Indonesia dengan menghadapi Thailand dan berlanjut menjamu Filipina di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK). Dalam pemusatan latihan sebelumnya, Timnas Indonesia menjalani tiga kali uji coba.
Timnas Indonesia mencatatkan dua kemenangan dan satu kali imbang. Skuad Garuda menang 1-0 atas Mauritius pada 11 September. Lalu, menang 3-0 lawan Myanmar pada 10 Oktober dan imbang 1-1 lawan Hongkong pada 16 Oktober.
Penampilan Indonesia di Piala AFF 2018 nanti, rupanya juga menarik perhatian dari mantan pelatih timnas, Alfred Riedl. Pelatih asal Austria tersebut menyebut Indonesia merupakan salah satu tim yang berpeluang menjadi Juara Piala AFF 2018 selain Vietnam.
Meski terkesan subjektif, karena Riedl pernah menjadi kepala pelatih kedua negara itu, tetapi pria 68 tahun ini memiliki dasar penilaian cukup objektif dalam menjagokan Indonesia dan Vietnam.
"Biasanya di Piala AFF, Thailand selalu diakui sebagai kandidat teratas untuk kejuaraan, tetapi turnamen tahun ini saya pikir Vietnam atau Indonesia akan memiliki peluang besar untuk memenangkan Piala AFF 2018," ujar Alfed Riedl di The Thao Van Hoa.
“Berdasarkan informasi yang saya tahu, Federasi Sepakbola Thailand berencana datang ke Piala AFF dengan tim cadangan. Saya tidak tahu mengapa mereka membuat keputusan ini,” kata mantan pelatih Timnas Indonesia itu.
Alfred Riedl mengaku masih mengikuti perkembangan sepakbola Asia tetapi tidak terlalu memikirkan Piala AFF 2018. Pelatih asal Austria itu mengaku terkejut dengan penunjukkan Sven-Goran Eriksson sebagai pelatih kepala Timnas Filipina. “Saya cukup terkejut ketika Filipina menunjuk Sven-Goran Eriksson sebagai pelatih tim nasional," ujar Alfred Riedl.
Lebih lanjut, Alfred Riedl menyebutkan hanya ada enam tim yang benar-benar bisa membuat persaingan nyata di Piala AFF 2018 nanti. "Saya pikir Filipina dapat membuat perbedaan dan mendapatkan hasil yang baik jika semua pemain dalam skuad mereka pemain impor (naturalisasi)," ucapnya.
“Dengan pemain-pemain yang tersedia dan seorang pelatih baru, sulit untuk mengatakan seberapa baik perubahan itu dan seberapa positifnya itu. Tentu saja, Sven-Goran Eriksson masih merupakan nama besar di dunia sepakbola," tambahnya.
