RN - Akhirnya NasDem mendukung Pilkada 2024. Partai besutan Surya Paloh ini menolak Pilkada yang digelar 2022 atau 2023 dalam Revisi UU Pemilu.
Ketum Partai NasDem, Surya Paloh, memerintahkan langsung Fraksi NasDem untuk menolak revisi UU Pemilu.
"Cita-cita dan tugas NasDem adalah sama dengan Presiden, yakni untuk kemajuan dan masa depan bangsa yang lebih baik," ujar Surya Paloh dalam keterangan tertulis, Jumat (5/2/2021).
BERITA TERKAIT :Animo Warga Berkurang, LMK RW 13 Penjaringan Nilai Pligub 2024 di Jakarta Alami Kemerosotan
Eks Watimpres Sidarto, Dekat Dengan Jokowi Tapi Kecewa Ke Mulyono
Dalam keterangannya, Surya Paloh mengatakan bangsa Indonesia saat ini tengah berjuang menghadapi pandemi COVID-19 dan melakukan upaya pemulihan ekonomi yang diakibatkannya.
Surya Paloh menambahkan, sebagai partai politik, NasDem berkewajiban melakukan telaah kritis terhadap setiap kebijakan. Namun, NasDem tetap lebih mengutamakan kepentingan bangsa dan negara di atas segala-galanya.
"Oleh karena itu, Surya Paloh mengarahkan agar Fraksi Partai NasDem DPR RI mengambil sikap untuk tidak melanjutkan revisi UU No. 7 Tahun 2017 tentang Pemilu, termasuk mendukung pelaksanaan Pilkada Serentak di 2024," demikian keterangan tertulis itu.
Seperti diberitakan, awalnya NasDem bersama PKS dan Partai Demokrat mendukung Pilkada digelar 2022 dan 2023. Sikap NasDem ini berlawanan dari parpol koalisi Jokowi seperti PDIP, Golkar, Gerindra, PKP dan PPP.