RN – Bintang Juventus, Cristiano Ronaldo, panik luar biasa jelang pertandingan melawan Atalanta. Pasalnya, Ronaldo mengaku mendapat kecaman dari sejumlah pihak.
Cristiano Ronaldo sudah terbiasa mendapat kritikan di sepanjang kariernya sebagai pesepak bola profesional. Belakangan kritikan tajam itu tampaknya membuat Ronaldo semakin stres di Turin.
Terlebih setelah Juventus tersingkir dari Liga Champions. Media sosial dijejali dengan komentar dan pemberitaan yang menyoroti perfoma Cristiano Ronaldo.
BERITA TERKAIT :Ban Kapten Mbappe di Timnas Bakal Dicopot
Patung Harry Kane Sasaran Bully
Tak bisa ditampik, hal itu sempat membuat Ronaldo ketakutan. Meski demikian, CR7 berusaha untuk melawan rasa takutnya.
"Saya tahu bahwa orang-orang berdiri dengan senapan mereka untuk menunggu saya melewatkan penalti atau gagal dalam pertandingan yang menentukan. Tetapi itu bagian dari hidup dan saya harus siap menerimanya," ujar Cristiano Ronaldo kepada LaRepubblica, dilansir dari Goal International.
Cristiano Ronaldo rasanya ingin membungkam mulut para pemberi kritik dengan kata-kata menyakitkan tersebut. Meski demikian, Ronaldo melakukannya dengan cara berkelas. Yakni dengan melakukan gestur menutup telinganya usai mencetak hattrick dalam pertandingan kontra Cagliari pada 14 Maret lalu.
Kini tengah terjadi perdebatan mengenai apakah Juventus harus mempertahankan pemain asal Portugal itu selama satu tahun lagi.
Atau sebaiknya menyingkirkannya lantaran gajinya akan semakin meningkat. Sejak Cristiano Ronaldo bergabung dengan Juventus, tim berjuluk Si Nyonya Tua itu belum pernah melewati perempat final Liga Champions.