Sabtu,  30 November 2024

Pegang Anggaran Banyak, Komisi E Minta RSUD Pasar Minggu Lengkapi Fasilitas Khusus Pasien Covid-19

SN/RN
Pegang Anggaran Banyak, Komisi E Minta RSUD Pasar Minggu Lengkapi Fasilitas Khusus Pasien Covid-19

RN - Anggota DPRD DKI F-PAN Oman Rohman Rakinda meminta RSUD Pasar Minggu segera menyiapkan fasilitas khusus bagi pasien Covid-19 ataupun penyakit infeksius lainnya sebagai rumah sakit rujukan prioritas pasien Covid-19 secara 100% oleh pemerintah pusat dan daerah.

Hal itu dia ungkapkan saat pihaknya melakukan kunjungan ke beberapa RSUD. Diantaranya, RSUD Pasar Rebo dan RSUD Pasar Minggu.

“InshaAllah kita dukung, supaya yang infeksius dan non-infeksius bisa terpisah, sehingga pasien non-infeksius bisa aman ketika datang kesini,” ujar Anggota Komisi E tersebut di Jakarta, Senin (24/5/2021).

BERITA TERKAIT :
Usai Dilantik Secara PAW, Sayadih Fokus Menjalankan Peran & Fungsi Anggota DPRD Kota Bekasi
Dongkrak PAD, Anggota DPRD Kota Bekasi: Kepala OPD Harus Memastikan Kinerja Perangkatnya

Seperti diketahui, RSUD Pasar Minggu telah merealisasikan anggaran sebesar Rp352,42 miliar. Angka tersebut diperoleh dari Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Rp265,4 miliar (75%) dan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Rp87,02 miliar (25%).

Direktur RSUD Pasar Minggu Yudi Amiarno mengatakan bahwa pihaknya juga telah berencana segera membangun gedung layanan kesehatan untuk pemisahan layanan bagi pasien Covid-19 dengan non-Covid 19 tahun 2022 mendatang.

“Kami hanya satu gedung disini, jadi kalau mau melayani pasien Covid-19 dan non-covid 19 susah dipisah. Kita harus punya satu gedung sendiri, karena infeksi Covid-19 kita kelompokan menjadi infeksi emerging, itu tidak hanya covid tapi infeksi yang lain,” katanya.

Hanya saja, pihaknya belum dapat merinci besaran anggaran yang diperlukan untuk pembangunan gedung fasilitas layanan khusus kesehatan tersebut. Mengingat, ada sejumlah perizinan dan aturan yang perlu dikedepankan dalam prosesnya.

“Jadi tidak hanya sekadar berbicara mengenai biaya ya, kita musti bicara izin dan aturan yang ada,” tandasnya.

#RSUD   #DPRD   #APBD