Jumat,  22 November 2024

Dadang Buaya Dari Garut, Preman Mabok Serang Markas TNI Dan Polisi

NS/RN/NET
Dadang Buaya Dari Garut, Preman Mabok Serang Markas TNI Dan Polisi
Dadang diamankan TNI.

RN - Kelompok preman nekat menyerang markas TNI dan polisi. Kelompok bernama Dadang 'Buaya' Cs ini menyerang dalam kondisi mabok. 

Kini Dadang Cs meringkuk dibui. Dadang Cs menyerang markas Koramil dan Polsek Pameungpeuk Garut. Kasat Reskrim Polres Garut AKP M. Devi Farsawan mengatakan, yang diamankan yakni DR dan HR. 

Dadang ditangkap Jumat (28/5). Informasi yang dihimpun, Dadang diamankan petugas gabungan dari TNI-Polri di rumahnya yang berada di Kecamatan Cibalong.

BERITA TERKAIT :
Kena Masalah, Akun Tiktok Herkos Voters Dilaporkan ke Polres Kota Bekasi
Istri Preman Pensiun Setia Menemani 'Kang Mus' Saat Terpuruk

Devi menjelaskan, selain mengamankan kedua orang tersangka, pihaknya juga mengamankan barang bukti yang terdiri dari beberapa unit senjata tajam seperti parang, golok hingga samurai.

"BB (barang bukti) beberapa sajam," katanya.

Insiden penyerangan markas Koramil Pameungpeuk oleh kelompok Dadang Cs tersebut terjadi hari Jumat (28/5) kemarin.

Kasubbag Humas Polres Garut Ipda Muslih Hidayat mengatakan, kejadian berawal saat Dadang terlibat cekcok dengan pengendara motor di jalanan.

Lantaran tidak menemui titik temu, pemotor yang berpapasan dengan Dadang meminta bantuan anggota TNI.

Anggota TNI yang diminta bantuan kemudian berupaya menengahi permasalahan, namun Dadang malah menyerangnya.

"Pelaku ini dalam keadaan mabuk dan berkendara tidak pada jalurnya," katanya.

Lantaran dalam pengaruh minuman keras, Dadang dan anak buahnya kemudian menyerang Markas Koramil Pameungpeuk.

Dia dikabarkan bahkan sempat memukul salah satu anggota TNI yang ada di sana. Aksi Dadang 'Buaya' itu akhirnya bisa diredam anggota Koramil yang berjaga.

Tak puas hanya di situ, Dadang juga dikabarkan mendatangi Mapolsek Pameungpeuk dan sempat menyerang anggota Polsek. Namun aksinya kembali bisa diredam.

"Setelah kejadian itu pihak Polsek dan Koramil kemudian melakukan penangkapan," tutup Muslih.

#Preman   #TNI   #Polisi