Kamis,  02 May 2024

Peringati Bulan Bung Karno Ditengah Covid-19, Waras Wasisto Sumbang Peralatan Ngaji Untuk Mesjid Al-Furqon Kota Bekasi

YD/DIS/RN
Peringati Bulan Bung Karno Ditengah Covid-19, Waras Wasisto Sumbang Peralatan Ngaji Untuk Mesjid Al-Furqon Kota Bekasi

RN - Mesti di tengah Pandemi Covid-19 tidak membuat surut semangat Waras Wasisto, Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat yang sekaligus Tokoh PDI Perjuangan didalam memperingati Bulan Bung Karno.

Peringatan tersebut digelar dengan mengadakan acara bakti sosial dan memberikan bantuan peralatan pengajian untuk Mesjid Al-Furqon, Kecamatan Bekasi Timur, Kota Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (19/6/2021).

"Juni menjadi Bulan Bung Karno karena kelahiran Pancasila pada 1 Juni, 6 Juni 1901 Bung Karno lahir dan pada 21 Juni 1970 Bung Karno wafat. Peringatan Bulan Bung Karno di tengah Covid-19 ditujukan untuk menggelorakan semangat berdiri di atas kaki sendiri. Dari Pandemi ini Bangsa Indonesia diingatkan bagaimana setidaknya Indonesia harus berdikari sekurang-kurangnya di bidang pangan, kesehatan, energi, keuangan, pertahanan, keamanan, sosial dan kerakyatan," ucap Waras.

BERITA TERKAIT :
Waras Wasisto : Capres Ganjar Pranowo Mampu Tahan Emosi Di Debat Capres, Kualitas Paslon 3 Keren!!!
Waras Wasisto Gelar Tournament Mobile Legends, Ratusan Warga Bekasi, Kerawang Dan Purwakarta Antusias

Saat bertemu dan berbincang dengan para Tokoh Agama dan Pengurus Mesjid Al-Furqon, Waras menuturkan bahwa kedekatan Bung Karno dengan Tokoh-tokoh Islam memang sangat erat. Selain Agus Salim, Bung Karno juga dekat KH. Ahmad Dahlan dan sering berkonsultasi dengan para Habib yang menjadi keturunan langsung Nabi Muhammad SAW, seperti Habib Ali di Kwitang dan Habib Alwi Bin Muhammad Al-Haddad. Agus Salim sendiri adalah Ketua Sarekat Islam dan Bung Karno saat itu menjadi Ketua 2 dalam Organisasi Islam Pertama di Indonesia. Kemudian KH. Ahmad Dahlan yang kita kenal sebagai pendiri Organisasi Muhammadiyah.

Tak hanya dekat dengan para Ulama, sambung Waras, Bung Karno sendiri dekat dengan Mesjid dan maha karyanya adalah Mesjid yang ia beri nama sendiri dan merancangnya yaitu Mesjid Istiqlal.

"Kedekatan-kedekatan Bung Karno baik dengan para Ulama dan Mesjid pada zamannya, dan hal itu wajib diteruskan juga menjadi teladan bagi saya dan para Soekarnois lainnya bahwa Islam dan Bung Karno tidak bisa dipisahkan," paparnya.

Waras menambahkan, Bung Karno pernah mengatakan bahwa Islam adalah pembawa revolusi moral bagi Dunia dan dalam hidupnya Bung Karno juga turut merancang dan membangun serta memberi nama 13 Mesjid besar yang tersebar diseluruh Bumi Nusantara dan salah satunya adalah Mesjid Istiqlal.

"Bung Karno tidak menutup pikirannya untuk melihat kemajuan soal zaman dan pikiran ilmu pengetahuan sebagai acuan dalam keislamannya," pungkas Waras.

Untuk diketahui, acara kegiatan tersebut dihadiri oleh Pengurus Korwi PAC dan Ranting Margahayu DPC PDI Perjuangan Kota Bekasi serta Karang Taruna Margahayu juga para Tokoh Agama dan Pengurus Mesjid Al-Furqon dengan menerapkan disiplin Protokol Kesehatan.