Selasa,  07 May 2024

Jangan Ge Er, Heru Budi Hartono Belum Tentu Gantikan Anies

DIS
Jangan Ge Er, Heru Budi Hartono Belum Tentu Gantikan Anies

 

RN - Kepala Sekretariat Kepresidenan (Kasetpres) Heru Budi Hartono, disebut-sebut bakal menjadi Pejabat (Pj) Gubernur DKi Jakarta, menggantikan Anies Baswedan.

BERITA TERKAIT :
Dirayu PKS Untuk Pilkada DKI, Anies Masih Malu Katakan Iya
Enam Sinyal Anies Bakal Maju Di Pilkada Jakarta 

Terkait hal ini, Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno mengatakan, kandidat PJ Gubernur DKI Jakarta, pengganti Anies Baswedan belum ada.

"Nggak belum ada, kan belum ada (Kasetpres jadi PJ Gubernur)," kata Pratikno dalam video wawancaranya yang diunggah di YouTube Setpres, Senin (10/1/2022).

Pratikno mengatakan bahwa belum ada pembahasan mengenai Pj Gubernur DKI Jakarta ataupun daerah lainnya. Dirinya menyerahkan proses pemilihan Pj kepada Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

"Nanti itu kan Pj kan banyak, di daerah lain juga banyak. Jadi belum ada sama sekali (Pj Gubernur DKI Jakarta) nanti prosesnya lewat Kemendagri ya," kata Pratikno.

Diketahui, masa jabatan Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan akan berakhir pada medio Oktober 2022. Setelahnya, posisi tersebut akan diampu oleh Penjabat (Pj) Gubernur yang diusulkan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Di sisi lain, muncul isu bahwa Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres) Heru Budi Hartono disebut-sebut menjadi calon kuat kandidat Pj Gubernur DKI menggantikan Anies Baswedan. Heru diketahui bukan orang baru di lingkungan Pemprov DKI.

Heru pun sebelumnya pernah menempati posisi penting di DKI sebagai birokrat. Dikutip dari berbagai sumber, sebelum menjabat sebagai Kasetpres, Heru pernah menjabat Kepala Badan Pengelola Keuangan Aset Daerah DKI Jakarta pada masa Gubernur Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. 

Heru juga tercatat pernah menjadi Wali Kota Jakarta Utara. Ia pernah ditunjuk oleh Ahok menjadi Cawagub DKI pada Pilkada 2017 melalui jalur independen.

Selain itu, Heru tercatat pernah mengampu jabatan birokrasi lainnya di Ibu Kota, seperti menjadi Kabag Umum Pemkot Jakut, Kabiro KDH dan KLN DKI, serta jabatan lainnya.