RN - Nina terlihat sumringah. Dia mengaku sudah mendapat vaksin boster.
Nina adalah pemandu atau LC karaoke di kawasan Bogor. "Kalau udah diboster aman deh. Banyak booking semoga deh," ungkap wanita satu anak ini kepada wartawan, Sabtu (19/2).
Kata cewek asal Cianjur ini vaksin membuat lega dirinya agar aman. Sebab, dia sering ketemu banyak orang jika sedang kerja di tempat karaoke.
BERITA TERKAIT :Bentuk Korps Pemberantasan Korupsi Di Polri, Manuver Jokowi Jelang Lengser?
Germo Cari Mangsa Lewat Aplikasi, Tawari Cewek Muda Layani Seks Di Malaysia
Diketahui, Musyawarah Pimpinan Kecamatan (Muspika) Cileungsi, Kabupaten Bogor menggelar vaksinasi dengan menyasar ke komunitas pekerja seks komersil (PSK), pemandu lagu dan wanita penghibur. Total ada 235 pekerja seks komersil (PSK) hingga wanita penghibur yang menerima vaksin COVID-19.
"Vaksinasi door to door terhadap komunitas pemandu lagu, pekerja seks komersil dan wanita tunasusila (WTS) yang ada di Cileungsi, Kabupaten Bogor, total semuanya ada 235 orang," kata Kapolsek Cileungsi Kompol Andri Alam dalam keterangannya kepada wartawan di Bogor, Sabtu (19/2/2022).
Dari 235 wanita tersebut, perinciannya adalah: 12 orang suntik vaksin dosis I, 37 orang dosis II dan 186 dosis III (booster).
Petugas gabungan yang diturunkan berjumlah 20 orang. Bersama dengan tenaga kesehatan berjumlah 7 orang.
Selain wanita di tempat hiburan malam, petugas juga menggelar vaksinasi untuk warga sekitar. Total yang divaksin mencapai 600 orang dari dua desa di Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor.
"Untuk estimasi campuran dengan warga sekitar dua desa ini sekitar 600 orang (yang divaksin), mungkin bisa bertambah," tuturnya.
Andri menyampaikan program ini dilakukan sebagai wujud menjalankan akselerasi vaksinasi di Kabupaten Bogor. Tujuannya agar menjangkau seluruh tempat tanpa terkecuali.
"Kita bersama-sama berperan melawan pandemi virus corona dengan melaksanakan kegiatan akselerasi vaksinasi di seluruh tempat tanpa terkecuali," tuturnya.