Kena Teror Pinjol, Driver Pilih Gantung Diri Ketimbang Malu

RN - RH tak bisa lagi menahan malu. Pria berusia 25 tahun ini memilih gantung diri.

Dia ditemukan tewas gantung diri di rumah temannya di kawasan Sunter Agung, Tanjung Priok, Jakarta Utara, pada Selasa (5/7/2022) malam.

Kakak ipar RH, Nana Tasyana mengatakan, adiknya tersebut diduga sengaja mengakhiri hidupnya karena depresi mendapat teror dari pinjaman online (pinjol).

"Dia di sini kerja di mobil wingbox, sopirnya. Kalau cerita dari dulu, utamanya mental, karena terjerat pinjol, awalnya si itu," kata Nana, saat dikonfirmasi Rabu (6/7/2022).

Menurut Nana, pria asal Kuningan, Jawa Barat, ini sering curhat terus-terusan diteror dan diancam debt collector dengan utang mencapai belasan juta.

Bahkan RH, pernah diancam penagih utang yang akan menyebarkan data kepada kontak-kontak keluarga hingga teman terdekat. Hal inilah yang menjadi kuat dugaan dirinya memilih jalan gantung diri.

"Sudah sempet ngutarain dulu, waktu terjerat pinjol itu dia kerjanya di Semarang. Dia ngomong saya terjerat pinjol, saya mau bunuh diri aja," kata Nana.

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Tanjung Priok AKP Bryan Wicaksono mengatakan, kejadian ini murni bunuh diri dan pihaknya tidak menemukan luka lain selain pada leher RH yang terjerat seutas tali.

Penemuan ini bermula sekira pukul 13.30 ketika rekan RH baru pulang dari kerja dan memanggil lalu mengetuk pintu kontrakan. Akan tetapi, tidak ada jawaban.

"Pada saat saksi pulang, ngetok pintu enggak dibuka oleh si korban. Dia mencari cara, didobrak dan mendapati korban menggantung diri menggunakan tali," tuturnya.