RADAR NONSTOP - Anggota TNI tidak bisa begitu saja dituding terlibat dalam pembakaran dan perusakan Markas Polsek Ciracas.
Meski, saat kejadian pada kerumunan massa nampak perawakan seperti anggota TNI.
"Jadi, sekarang, kita enggak bisa duga cepak, tegap, kotak-kotak tentara, belum tentu juga kan. Itu komando? Belum tentu juga kan," kata dia di Markas Polda Metro Jaya, Jumat (14/12/2018).
BERITA TERKAIT :Panglima Agus Bongkar Pasang Jabatan Jenderal TNI
Gratiskan Tiket Masuk Bagi Prajurit, Ancol Apresiasi HUT TNI KE-79
Apalagi, pada saat kejadian situasi di lokasi gelap. Sehingga, tidak bisa secepat itu mengidentifikasi massa yang melakukan penyerangan.
"Jadi, dalam situasi gelap, malam, gambar enggak jelas, jangan sampai tuduh orang dan salah tangkap," katanya.
Lebih lanjut, dia menegaskan, massa yang melakukan perusakan dan pembakaran juga tidak digerakkan oleh pihaknya. Kata Kristomei, tak mungkin ada komando seperti itu dari pihaknya.
"Kalau pengerahan massa, enggak ada. Kalau pengerahan, ada yang gerakan itu enggak ada," tandasnya.