Jumat,  17 May 2024

Dituding Sobek Bendera PD

Hasto: Jangan Kebanyakan Melodrama, Laporkan Saja ke Ranah Hukum

RN/CR
Hasto: Jangan Kebanyakan Melodrama, Laporkan Saja ke Ranah Hukum

RADAR NONSTOP - Dituding menyobek bendera Partai Demokrat di Riau. Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto meradang.

"PDI Perjuangan tidak pernah main sembunyi-sembunyi. Kami selalu di ruang terbuka. Tidak ada untungnya bagi kami merusak atribut partai lain. Apalagi Demokrat," kata Hasto Kristiyanto, dalam pesan singkatnya, Sabtu (15/12/2018).

Hasto menekankan tidak ada gunanya bagi PDI Perjuangan 'mengganggu PD'. Dari hasil survei, tidak ada irisan pemilih antara PD dan PDI Perjuangan.

BERITA TERKAIT :
Paman Bobby Daftar Ke PDIP Jadi Wali Kota Medan, 90 Persen Banteng Menolak? 
Rakernas PDIP Tanpa Jokowi, Wapres Maruf Amin Kena Getahnya...

"Sebab (survei menunjukkan) jika elektoral Demokrat turun, larinya ke Gerindra, bukan ke PDI Perjuangan," kata Hasto.

Apalagi, lanjut Hasto, kejadiannya di Riau. PDIP tidak terlalu basis yang kuat di provinsi itu, sekuat di daerah lain. Kalaupun ada satu daerah yang basis PDIP-nya kuat, namun partai tidak punya ilmu untuk merusak.

"Ketika bus kampanye Demokrat yang eksklusif, lux dan mahal melintas di wilayah yang menjadi basis PDI Perjuangan pun semua aman-aman saja. Apalagi di Riau. Jadi mari perangi bersama, para penyusup yang mencoba mengadu domba Partai tersebut," tegasnya.

Selaku Sekjen partai, Hasto menyatakan dirinya menjalankan perintah Ketua Umum Megawati Soekarnoputri untuk menjaga disiplin anggota dan kader.

"Kami ini Partai yang berdisiplin. Jadi kami pastikan tidak ada anggota kami yang punya perilaku seperti itu, karena sanksinya sangat tegas dan berat, pemecatan," ujarnya.

Diapun mendorong agar PD melaporkan masalah itu ke ranah hukum. Sehingga tidak ada tudingan dari masyarakat bahwa kasus itu merupakan sebuah melodrama.

"Atas kejadian tersebut, PDI Perjuangan meminta aparat penegak hukum untuk bertindak tegas dan tuntas," pungkasnya.

#PD   #PDIP