RN - Teka-teki siapa Sekjen PDIP masih misteri. Tapi Ketua DPP PDIP Puan Maharani menyebut bakal ada kejutan.
Kejutan itu kata Puan saat pengumuman susulan struktur dewan pimpinan pusat (DPP) partainya, terutama di posisi sekretaris jenderal (sekjen).
PDIP hingga kini belum mengumumkan sosok sekjen baru berdasarkan hasil Kongres VI di Bali, beberapa waktu lalu. Pascakongres itu, posisi sekjen saat ini masih dijabat Megawati Soekarnoputri yang merangkap sebagai Ketua Umum PDIP.
BERITA TERKAIT :PDIP Ambil Jalan Tengah, Siap Dukung Prabowo Tapi Jika Pemerintah Ngaco Siap Nanduk
"Ya, pasti akan ada kejutan, ya kita tunggu saja kejutannya," kata putri bungsu Megawati itu di kompleks parlemen, Jakarta, Senin (11/8).
Namun, Puan enggan mengungkap calon sekjen baru baru untuk periode lima tahun ke depan.
Ketua DPP PDIP, Ganjar Pranowo sebelumnya memastikan Megawati bakal menunjuk kadernya untuk kembali mengisi posisi sekjen selepas ditinggal Hasto.
Menurut Ganjar, ada beberapa nama lain yang belum dilantik dalam struktur baru tersebut. Dia memastikan partainya akan segera menggelar pelantikan mereka.
"Pasti akan diisi. Saat pelantikan, memang masing pending," kata Ganjar saat dikonfirmasi, Minggu (3/8).
Politikus PDIP Guntur Romli menyebut posisi sekjen partai merupakan hak prerogatif ketua umum. Menurut dia, dalam lima bulan terakhir Mega telah mengambil tugas-tugas kesekjenan selama proses hukum Hasto Kristiyanto.
Namun, dia menyebut hingga saat ini belum ada diskusi di internal PDIP terkait peluang Megawati menunjuk kadernya di posisi sekjen. PDIP memiliki waktu 30 hari untuk menyerahkan struktur baru kepengurusan partai ke Kementerian Hukum (Kemenkum).
"Artinya dirangkap juga tidak jadi persoalan. Mau ditugaskan dengan menunjuk Sekjen juga hak istimewa beliau," kata Guntur.
