RN – Ketum PSSI Mochamad Iriawan mendapat desakan mundur buntut Tragedi Kanjuruhan. Dirinya menjawab dengan senyuman.
Menanggapi desakan tersebut, pria yang akrab disapa Iwan Bule ini tak ambil pusing. Ia mengaku tak mempermasalahkan adanya desakan tersebut. Ini ia sampaikan saat berada di Mapolres Malang.
"Ooo.. apa namanya, desakan ya, biar semua orang bisa bicara apa saja ya," kata Iwan Bule lalu tersenyum saat ditanya detikJatim, Senin (3/10).
BERITA TERKAIT :Piala Presiden 2024 Digelar Tanpa Suporter Tim Tamu
Iwan Bule Ungkap Bonus di Indonesia vs Thailand
Menurut Iwan Bule, semua pihak boleh berbicara apa saja. Namun, yang jelas, saat ini ia fokus dalam penanganan korban Tragedi Kanjuruan.
Iwan Bule sendiri langsung meninggalkan Polres Malang bersama Menpora Zainudin Amali. Keduanya tampak menaiki kendaraan mobil Toyota Alphard bernopol RI 49.
Tragedi Kanjuruhan menjadi duka kelam bagi sepakbola Indonesia dan dunia. 125 Korban jiwa meninggal dunia setelah laga Arema FC kontra Persebaya Surabaya, pada Sabtu (1/10) malam WIB di Stadion Kanjuruhan.
Pemerintah sudah membentuk tim khusus untuk menginvestigasi Tragedi Kanjuruhan agar diusut tuntas.