RN - PAM JAYA mengundang seluruh stakeholders perusahaan hadir ke kegiatan inspeksi final kesiapan operasional secara penuh pasca pelayanan langsung oleh PAM JAYA mulai 2 Februari 2023 di Instalasi Pengolahan Air (IPA) 1 Pejompongan, Jakarta Pusat.
Inspeksi final dihadiri oleh Asisten Perekonomian dan Keuangan Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta Sri Haryati, perwakilan Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta, BPKP Perwakilan DKI Jakarta, Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta Gugus Tugas Transisi Pengelolaan Air, BPBUMD Gugus Tugas Transisi Pengelolaan Air, Badan Regulator Pengelolaan Air Minum, Kementerian Dalam Negeri, dan Direksi beserta Dewan Pengawas PAM JAYA.
Dalam inspeksi final tersebut, PAM JAYA memastikan siap melaksanakan operasional langsung pasca berakhirnya Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara PAM JAYA dengan mitra swasta.
BERITA TERKAIT :Pilkada Banten Dirusak Dengan Politisasi Hukum, Aktivis 98: Kita Tau Siapa Pemainnya
Visi Misi Airin Lebih Klop Ke Prabowo, Sony Asal Jeplak Dan Gak Paham Banten?
Direktur Utama PAM JAYA Arief Nasrudin mengatakan, inspeksi final ini merupakan puncak rangkaian persiapan operasional oleh PAM JAYA.
Persiapan tersebut telah dimulai dari kick-off yang diisi rangkaian kegiatan pemaparan tugas dan tanggung jawab, finalisasi teknis gladi bersih hari H (alur kerja, jadwal, lokasi), finalisasi checklist kesiapan hari H.
“Selanjutnya, akan dilaksanakan apel kesiapan operasi, dan kemudian mulai dilakukan operasional penuh oleh PAM JAYA,” ucap Arief.
Tim Bersama Gladi Bersih PAM JAYA, lanjut Arief, sudah memastikan elemen utama kesiapan operasional telah terpenuhi, mulai dari tersedianya struktur organisasi full operation yang mengakomodir karyawan mitra termasuk posisi dan jabatan, tersedianya SDM secara kuantitatif (jumlah) dan kualitatif (kompetensi) yang siap untuk menjalankan pengoperasian penuh.
Kemudian, Tim Bersama Gladi Bersih juga memastikan tersedianya proses bisnis pengelolaan SPAM yang akan dijalankan, tersedianya sistem dan aplikasi yang siap digunakan untuk pengoperasian penuh, dan tersedianya alat dan material penunjang operasional dan pelayanan.
”Kesiapan 5M yang terdiri dari man, machine, method, material, dan money juga sudah dipastikan. Artinya, PAM JAYA sudah siap dari berbagai aspek untuk melakukan operasional penuh air minum perpipaan di DKI Jakarta,” tambah Arief.
Arief menambahkan, ke depannya PAM JAYA akan berupaya mewujudkan kedaulatan air di DKI Jakarta melalui peningkatan 100 persen cakupan pelayanan pada 2030.