Jumat,  22 November 2024

Model Seksi Adriana Lima Jadi Duta Piala Dunia Wanita

ERY
Model Seksi Adriana Lima Jadi Duta Piala Dunia Wanita
Adriana Lima - Net

RN – Keputusan FIFA menunjuk model asal Brasil, Adriana Lima, sebagai duta Piala Dunia Wanita 2023 menuai kecaman. FIFA dianggap ‘tuli’ dengan pesan yang telah disampaikan kepada lembaga tersebut.

Kecaman itu datang dari salah satu eks anggota Dewan FIFA asal Australia, Moya Dodd. Menurutnya dengan memilih Adriana Lima, FIFA dianggap telah menjadikan penampilan fisik sebagai sarana yang salah dalam penyampaian nilai-nilai dalam Piala Dunia Wanita.

Dodd menyampaikan kritik sambil membagikan tangkapan layar profil Twitter Lima, yang menampilkan model itu dalam pose nyaris telanjang.

BERITA TERKAIT :
Neymar Baru Bisa Bela Tim Samba Tahun Depan
Vitor Roque Jadi Pemain Tumbalan Barcelona

“Serius, #FIFA, apakah ini duta keterlibatan penggemar yang kita butuhkan saat @FIFAWWC mendekat? #tonedeaf,” katanya dikutip dari Livescore.com.

Dodd menambahkan: "#FIFA tolong katakan Anda tidak membayar supermodel ini lebih dari yang didapatkan para pemain di @FIFAWWC".

Dodd juga mengingatkan bahwa sepakbola putri dihargai karena kemampuan olah bola para wanita muda di lapangan bukan lewat penampilan fisik mereka.

“Ketika seorang anak bermain sepakbola, dunia melihatnya dengan cara yang berbeda. Alih-alih dipuji karena penampilan yang menyenangkan atau pakaiannya yang bagus, dia dinilai karena permainan tekelnya yang bersih dan penciptaan gol yang brilian,” ucap Dodd.

Selain eks anggota FIFA, Dodd juga merupakan mantan pemain Tim Nasional Australia. Ia termasuk dalam komite yang sukses menggolkan Australia dan Selandia Baru untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia Putri tahun ini.

Sementara itu, Presiden FIFA, Gianni Infantino mengatakan, memilih Adriana Lima karena model berusia 41 tahun tersebut memiliki kecintaan terhadap sepakbola. Infantino menambahkan, Lima bisa menjembatani FIFA dan penggemar sepakbola putri di seluruh dunia.

“Ketika Anda bertemu dengan Adriana, Anda langsung merasakan kehangatannya, kebaikannya, dan bagaimana di sangat mudah didekati dan bergairah terhadap olahraga kita,” ujar Infantino.

“Dia hidup dan menafasi ‘futebol’ dan itulah mengapa dia bisa menjadi penghubung luar biasa antara FIFA dan penggemar di seluruh dunia,” sambungnya.