RN - Kaesang Pangarep didorong untuk maju di Pilkada Depok, Jawa Barat. Putra bungsu Presiden Jokowi itu dinilai cocok untuk memutus tirani PKS di Depok.
Diketahui, sejak sistem pilkada digelar, Depok selalau dimenangi PKS. Dari Nur Mahmudi hingga M Idris adalah jago-jago PKS yang menang di Pilkada Depok sejak 2005.
Sementara PKS mengaku tidak gentar jika putra bungsu Presiden Jokowi yakni Kaesang Pangarep benar-benar maju menjadi calon wali kota Depok di Pilkada 2024.
BERITA TERKAIT :2.229 Kasus DBD Di Jaktim, Wali Kota M Anwar Diminta Fokus
Diprediksi Bakal Diguyur Hujan, Walikota Jaksel Tingkatkan Kesiapsiagaan Terhadap Bencana
Juru bicara PKS M Iqbal tidak merasa terancam jika Kaesang benar-benar menjadi calon wali kota. Dia menyebut setiap orang punya hak untuk maju.
"Maju sebagai kepala daerah adalah hak setiap warga negara, asal memenuhi syarat dan ada partai yang mendukung," kata Iqbal, Rabu (29/3).
Iqbal mengatakan PKS menyiapkan kader sendiri untuk diusung di Pilwalkot Depok 2024. Wakil Wali Kota Depok Imam Budi Hartono masuk bursa kader yang akan diusung
Meski begitu, ia memastikan sampai saat ini PKS belum memutuskan resmi siapa kadernya yang bakal diusung sebagai calon wali kota Depok di Pilkada 2024.
"Belum di putuskan, tapi IBH [Imam Budi Hartono] salah satunya [masuk bursa]," kata dia.
Sebelumnya, Relawan Ganjar Pranowo Center (GP Center) memiliki rencana menggelar deklarasi mendukung Kaesang sebagai calon wali kota Depok pada 1 April 2023.
Ketua Harian DPP GP Center Thomas Djunianto mengatakan pihaknya menilai sosok Kaesang merepresentasikan semangat enerjik, kreatif, dan dinamis bagi Kota Depok di masa depan. Ia mengaku sudah berkomunikasi Kaesang perihal dukungan dan deklarasi ini.
Kota Depok menjadi identik dengan julukan "kandang" PKS lantaran partai ini selalu memenangkan calon wali kota sejak era Pilkada langsung digelar.