RN - Roberto Firmino mengungkapkan kalau Mohamed Salah terus berkembang dengan baik di Liverpool. Namun di awal-awal, Salah sempat maruk dan bikin tim depresi.
Roberto Firmino pernah bermain bareng Mohamed Salah di Liverpool pada 2017-2023. Bersama Sadio Mane, ketiganya jadi trio mematikan The Reds.
Ketiganya pun bawa Liverpool menangi banyak gelar seperti Liga Champions dan Liga Inggris. Kini cuma tersisa Salah, karena Mane dan Firmino lanjutkan karier ke Arab Saudi.
Roberto Firmino baru-baru ini meluncurkan buku berjudul 'Si Senor'. Buku yang berisi perjalanan kariernya di lapangan hijau, termasuk cerita soal duet dirinya dengan Mohamed Salah dan Sadio Mane.
Khusus soal Salah, Firmino menulis kalau penyerang asal Mesir itu di awal penampilannya bersama Liverpool kerap membuat rekan setim frustrasi. Sebab, Salah terlalu maruk dan enggan mengoper bola!
"Saya tidak tahu apakah Salah menyadarinya atau tidak. Dia biasa membuat semua orang frustrasi ketika tidak mengoper bola," tulisnya seperti dilansir dari Mirror.
"Perintah Klopp jelas, ketika ada rekan yang posisinya lebih baik, bola harus dioper," sambungnya.
Meski begitu, Roberto Firmino maklum karena Mohamed Salah adalah seorang pencetak gol yang harus rakus dan memanfaatkan tiap peluang. Lebih dari itu, bagi Firmino, Salah terus bertransformasi jadi striker top dunia
"Saya harus akui, selama bertahun-tahun, aspek permainannya meningkat secara signifikan. Salah juga secara bertahap menjadi tidak terlalu egois dan lebih kooperatif. Setiap pencetak gol cenderung sedikit rakus, itu wajar," ujarnya.
"Saya lebih banyak berbicara kepada Mane, untuk memberikan nasihat, mencoba menenangkannya, dan mengingatkannya bermain untuk tim," lanjutnya.
BERITA TERKAIT :
Nerazzurri Siap Pulangkan Federico Chiesa Tahun Depan
Salah Nafsu Borong Semua Gelar