RN - Ramainya aksi mogok kerja PPSU Kel. Ancol, Kec. Pademangan Jakarta Utara yang protes hanya karena ucapan miskin oleh Lurah dan sekkel ditanggapi oleh Lurah Ancol Saud Maruli Manik.
Menurut Saud, ucapan miskin itu diitujukan saat dirinya melakukan pembinaan terhadap salah seorang PPSU yang melanggar aturan pekerjaan atau kontrak kerja.
"Jadi gini, kan dia (PPSU) tidak masuk kerja sampai Januari. Kita panggil. Apa alasannya beberapa hari gak kerja. Katanya sakit. Yah kita suruh cuti aja sekalian berobat. Itupun kami kasih kebijakan tanpa harus pakai surat dokter kalau memang sakit," ujarnya kepada radarnonstop.co, Senin (19/02/2024).
BERITA TERKAIT :Duit Bansos DKI Rp 802 Miliar, Jangan Sampai Yang Kaya Dapat Bantuan
Antisipasi Genangan dan Banjir, PPSU Kembangan Selatan Obok-obok Saluran Air
"Lalu saya bilang, kalau punya duit jangan buat beli rokok, uang dibakar-bakarin. Mending ditabung saja. Jangan sampai miskin,"lanjut Saud menjelaskan.
Hal ini pun kata Saud tidak pernah dilontarkan langsung, hanya pada saat pembinaan untuk menghimbau agar PPSU yang merokok agar berhenti merokok, lebih baik duitnya ditabung untuk anak isteri dan juga supaya tidak miskin karena kebutuhan sekarang harga-harga semakin meningkat.
Ditegaskan Saud, tujuan ucapanya sekaligus sebagai pembina PPSU yang tidak ingin melihat anak buahnya bekerja bertahun-tahun tapi tidak memiliki harta benda.
"Kami hanya kasihan kalau melihat anggota PPSU ini sampai tidak punga uang. Makanya kita menyuruhnya menabung. Jangan sampai kita miskin berpoya-poyah. Terutama yang masih bujangan,"tegasnya.
Saud juga mengungkapkan, perihal Sekkel pun sempat mengucapkan kata 'miskin'. Hal itu hanya bercandaan dikala saat pihak kelurahan menawarkan pembelian sembako murah.
Sedangkan Sekel mengucapkan itu saat mau pembagian kupon Pangan Murah dari Food station, disaat dibagi kuponnya ternyata mereka tidak ada duit, sehingga sekkel memberikan pinjaman sambil bicara "miskin amat". Dan ucapan itu terlontar tanpa sengaja dan tidak bermaksud menghina, hanya guyonan belaka.
"Jadi waktu itukan ada food station. Nah pak Sekkel nawarin ada yang mau beli gak. Kemudian para PPSU bilang mereka tak punya duit. Lalu keluarlah kata miskin amat. Padahal maksudnya itukan bercanda. Kenapa diambil serius dan baperan," terang.
Ditambahkan Saud, dirinya tidak bermaksud menghina ataupun mengejek siapapun termasuk anak buahnya.
"Kami hanya sebatas pembinaan, sekali lagi, ucapan miskin itu kita sampaikan agar para PPSU ini rajin menabung, jangan kebanyakan duit dibakarin (beli roko). Sehingga kita punya uang,"tandasnya
Ramai diberitakan PPSU Kel Ancol menggelar aksi banting sapu dan mogok kerja di Jalan Lodan Raya, Ancol, Pademangan, Jakarta Utara. Senin (19/2/2024).
Aksi mogok kerja ini dilakukan sebagai bentuk protes kepada Lurah dan sekretaris Kelurahan Ancol Kenny Hutagaol yang dinilai sering menghina para pasukan oranye tersebut
Para petugas PPSU ini kerap kali dihina dengan sebutan miskin oleh atasan mereka tersebut. Padahal hal itu kata Lurah Ancol bukan tujuan menghina atau memarginalkan. Tapi dibina agar para PPSU ini memiliki kegemaran menabung.
Saud juga menghimbau agar para PPSU kembali bekerja. Hal itu demi keberlangsungan keluarganya.