RN - Tender mudik gratis Pemprov DKI Jakarta Lebaran Idul Fitri 2024 hingga saat ini belum ada pemenang.
Pantauan radarnonstop. co di laman lpse.jakarta.go.id tender penyelenggaraan mudik dan balik gratis Pemprov DKI Jakarta itu sudah 2 kali digelar dan gagal, alias belum ada pemenang hingga saat ini.
Dalam situs itu, tertulis nama paket tender 'Penyelenggaraan Mudik dan Balik Gratis Angkutan Lebaran Provinsi DKI Jakarta Tahun 2024'.
BERITA TERKAIT :Aroma Busuk Lelang Proyek RDF Rorotan Mulai Nyebar, Pj Teguh Diminta Batalkan
Alhamdulillah, Kasus Timah Kalah Dengan Perputaran Duit Lebaran Rp 369,8 Triliun
Tender saat ini masuk dalam proses evaluasi administrasi, kualifikasi, teknis, dan harga. Tender ini berada pada Dinas Perhubungan DKI Jakarta.
"Tahun anggaran APBD 2024. Nilai pagu paket Rp 13.024.199.122 (Rp 13 miliar). Nilai HPS paket Rp 11.369.677.410,65 (Rp 11,3 miliar)," demikian tertulis dalam situs itu.
Tender diikuti oleh 23 peserta. Pemprov DKI juga menyertakan uraian singkat pekerjaan.
"Penyelenggaraan Mudik Gratis Provinsi DKI Jakarta adalah menyediakan kendaraan bus pengangkut penumpang dan kendaraan truk pengangkut sepeda motor secara gratis bagi masyarakat Provinsi DKI Jakarta pada periode Angkutan Lebaran Tahun 2024 serta membantu penyelenggaraan kegiatan," demikian tertulis di situs tersebut.
Selanjutnya lelang ini dinyatakan gagal dan kemudian lelang kedua digelar, gagal lagi.
Sayangnya, di laman tersebut tidak dijelaskan alasan penyebab gagalnya tender mudik gratis tersebut, hingga 2 kali.
Komunikolog politik dan hukum nasional, Tamil Selvan saat dimintai tanggapan mengingatkan Pj Gubenur DKI Jakarta, Heri Budi Hartono jangan sampai tertipu anak buah.
“Bisa saja gagal tender 2 kali itu disengaja untuk ‘ngakali’ aturan. Sehingga nanti dilakukan penunjukan langsung,” ujar Tamil.
Agar tidak menimbulkan opini negatif, saran Tamil, LPSE DKI Jakarta harus transapan. “Jelaskan ke publik, kenapa lelang yang diikuti 23 peserta itu bisa gagal 2 kali. Masa iya yang daftar dan ikut lelang tersebut ga ada yang memenuhi kriteria,” cetus Tamil.
Sementara itu, warga Ibu Kota yang sangat antusias dengan program mudik gratis Pemprov DKI Jakarta ini, tampak resah. Sebab,,link pendaftaran mudik gratis tidak bisa diakses.
“Wah, ga bisa di akses bro, padahal saya udah begadang sampai pagi biar bisa daftar,” ujar Purwanto warga Kebayoran Baru yang pada lebaran tahun ini ingin mudik ke Palembang kampung halaman isterinya.
Hingga berita ini dipublish, belum ada tanggapan dari pihak LPSE DKI Jakarta.