Jumat,  22 November 2024

Prabowo Beda Dengan Jokowi, Kini Indonesia Lebih Disegani Malaysia 

RN/NS
Prabowo Beda Dengan Jokowi, Kini Indonesia Lebih Disegani Malaysia 
Prabowo dan PM Malaysia Anwar Ibrahim.

RN - Karir militer Presiden terpilih Prabowo Subainto membawa pengaruh. Prabowo ternyata lebih disegani oleh Malaysia. 

Buktinya, Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim melakukan perbincangan via telepon dengan Presiden terpilih sekaligus Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto.

Dalam pembicaraan itu, Anwar membahas sejumlah hal, salah satunya mengenai wacana pengerahan pasukan penjaga perdamaian di Jalur Gaza, Palestina.

BERITA TERKAIT :
Kurang 160 Ribu Dokter Spesialis, Prabowo Minta India Bantu Indonesia
Sudah Gak Corona Lagi, DPRD DKI Cari Tempat Rapat Yang Cihuy Bahas RAPBD 2025

Anwar menyatakan Malaysia siap bekerja sama dengan Indonesia untuk mengerahkan pasukan penjaga perdamaian ke Gaza jika diamanatkan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).

"Menyinggung situasi kemanusiaan di Palestina, saya ingin menginformasikan kesediaan Malaysia untuk bekerja sama, termasuk dalam aspek penempatan pasukan penjaga perdamaian bersama Indonesia jika diamanatkan oleh PBB," kata Anwar dalam unggahannya di Instagram, Senin (1/7).

Dalam percakapan selama sekitar tiga menit tersebut, Anwar dan Prabowo juga bertukar pandangan mengenai isu-isu terkini lainnya, salah satunya terkait peran Prabowo dalam mewakili Indonesia di kancah internasional belakangan ini yang membawa visi, kolaborasi, serta perdamaian regional dan universal.

Anwar menyambut baik gagasan kerja sama misi penjaga perdamaian internasional antara Malaysia dan Indonesia. Ia berharap kerja sama itu bisa diperluas ke tingkat regional ASEAN.

Lebih lanjut, Anwar juga mendoakan agar Prabowo, yang baru saja menjalani operasi pada kaki kirinya, dapat segera sembuh.

Dia berharap Prabowo mendapatkan perawatan yang baik dan intensif sehingga bisa segera sembuh untuk kembali bertugas.

"Di akhir perbincangan, saya menyampaikan harapan agar pemilu Indonesia yang berakhir dengan Pemilihan Bupati (Pilkada) pada 27 November 2024 dapat berjalan dengan baik," kata Anwar.

"Semoga segala persiapan pelantikan Prabowo sebagai Presiden pada 20 Oktober 2024 berjalan lancar," tutup dia.