RN - Timnas Inggris akan berusaha meraih gelar di Eropa untuk pertama kalinya dalam sejarah mereka, ketika menghadapi juara tiga kali Spanyol dalam final Euro 2024 pada Senin, 15 Juli dinihari WIB.
Timnas Inggris sendiri tiga kali bermain di final. Selain 2024 ini, mereka juga mencapai final pada 2020 dan 1968 dari sebelas kali keikutsertaannya di Piala Eropa sejak 1968.
The Three Lions finis sebagai runner-up di Euro 2020, kalah dalam adu penalti dari Italia, sementara Spanyol telah mengangkat trofi bergengsi ini pada tahun 1964, 2008, dan 2012.
BERITA TERKAIT :Patung Harry Kane Sasaran Bully
Curtis Jones Perkuat Skuad Tiga Singa
Rekor yang sama juga dimiliki Jerman, juara tiga edisi. Jika mereka juara, maka La Roja akan memecahkan rekor sebagai negara pengoleksi terbanyak gelar Piala Eropa yang keempat kalinya.
Selain itu, jika mampu menang di laga final Spanyol akan menjadi tim yang mampu meraih tujuh kemenangan berturut-turut di Euro. Selama ini rekor terpanjang hanyalah lima kemenangan yang sudah diraih Italia dan Prancis. Spanyol sendiri, akhirnya memecahkan rekor itu saat menang enam kali berturut, terakhir atas Prancis 2-1.
"Belum ada tim yang pernah memenangkan enam – atau mungkin tujuh – pertandingan berturut-turut di EURO sebelumnya. Kami hanya memikirkan final," kata gelandang Timnas Spanyol, Dany Olmo.
"Bukan soal rekor, bukan soal masa depan. Kami hanya 90 menit dari meraih kemenangan ini, tiga tahun setelah tidak mencapai final EURO 2020. Kami bermain untuk menang," sambungnya.
Tahun ini, Inggris mengalahkan Belanda 2-1 di semifinal turnamen musim panas ini, sementara Spanyol meraih kemenangan 2-1 atas Prancis, dan kedua tim kuat Eropa ini akan saling berhadapan dalam final akhir pekan ini.
Menjelang laga yang ditunggu-tunggu di Berlin pada Senin dinihari WIB nanti, ada perbandingan mendalam tentang bagaimana kedua timnas tersebut.