Selasa,  17 September 2024

Veddriq Leonardo & Rizki Juniansyah Hapus Malu Indonesia Di Olimpiade Paris, Bakal Diguyur Bonus Besar

RN/NS
Veddriq Leonardo & Rizki Juniansyah Hapus Malu Indonesia Di Olimpiade Paris, Bakal Diguyur Bonus Besar

RN - Veddriq Leonardo dan Rizki Juniansyah berhasil meraih emas di Olimpiade Paris 2024. Keduanya mampu menghapus malu wajah Indonesia yang sepi medali diajang dunia.

Presiden Joko Widodo memastikan bakal ada bonus untuk atlet yang meraih medali di Olimpiade Paris 2024.

Jokowi belum bisa memberikan detail besaran bonus. Namun satu hal yang pasti, Jokowi menjamin bahwa bonus itu ada dan sudah disiapkan.

BERITA TERKAIT :
Kontingen Jakarta Masih Berjaya, Pimpin Perolehan Medali PON Aceh-Sumut 2024
PM Malaysia Bela Harimau Malaya Yang Dihujat Karena Gagal Sabet Emas 

Jokowi juga memberikan pujian pada Veddriq Leonardo dan Rizki Juniansyah yang meraih emas Olimpiade di hari yang sama, Kamis (8/8). Veddriq meraih emas di nomor speed putra cabor panjat tebing sedangkan Rizki jadi yang terbaik di kelas 73kg angkat besi.

"Ya saya sangat senang, saya sangat mengapresiasi dan masyarakat saya kira semuanya senang terhadap perolehan emas dari Veddriq Leonardo di panjat tebing dan juga baru saja Rizki Juniansyah di angkat besi."

"Saya kira negara mengapresiasi, rakyat juga sanggat bangga terhadap capaian emas ini," tutur Jokowi.

Sebelumnya, Indonesia sudah lebih dulu mendapat satu medali perunggu dari Gregoria Mariska Tunjung di cabang olahraga badminton nomor tunggal putri. Gregoria tampil impresif sepanjang Olimpiade Paris 2024 dan berhak atas medali perunggu.

Pada Olimpiade Tokyo 2020, besaran bonus yang diterima oleh atlet peraih emas adalah Rp5,5 miliar. Sedangkan peraih medali perak mendapat Rp2,5 miliar dan peraih medali perunggu mengantongi Rp1,5 miliar. Atlet yang ada dalam kontingen dan tak mendapat medali juga mendapatkan apresiasi sebesar Rp100 juta.

Untuk Olimpiade kali ini, bisa saja angka bonus bertambah. Hal itu sudah dikemukakan oleh Menpora Dito Ariotedjo pada Juni lalu.

"Kita bisa lihat tren, bagaimana SEA Games 2023 kemarin dan Asian Games 2023 kemarin, angka bonusnya lebih dari sebelumnya. Jadi kita lihat tren, pasti terkait bonus itu kita akan minta arahan bapak Presiden RI Joko Widodo. Dan kita berharap ini bisa memecah sejarah di perhelatan Olimpiade Paris 2024," tutur Dito.