RN - Cristiano Ronaldo bicara soal perannya di timnas Portugal, tapi pernyataannya diduga sekaligus ditujukan untuk menyindir Manajer Manchester United Erik ten Hag.
Ronaldo kembali ke Man United pada musim panas 2021 dan unjuk gigi dengan 24 gol dari 38 penampilan. Tapi musim keduanya berakhir dengan buruk setelah hubungannya retak dengan ten Hag.
Pada saat itu Cristiano Ronaldo dianggap tidak cocok dengan gaya main Man United di bawah arahan Erik ten Hag, yang juga mencadangkannya usai sejumlah penampilan tidak memuaskan.
BERITA TERKAIT :Timnas Inggris Khawatir Kondisi Harry Kane
Cristiano Ronaldo Si Raja Penalti
Pada prosesnya, Ronaldo secara publik melontarkan kritikan pedas kepada pihak klub dan Erik ten Hag. Situasi itu berakhir dengan kesepakatan pemutusan kontrak Ronaldo lebih cepat di MU.
Kini, di usia 39 tahun, Cristiano Ronaldo merumput di Arab Saudi bersama Al Nassr. Di usia yang terus bertambah, CR7 masih dipanggil ke timnas Portugal. Pada saat bicara soal masa depannya di timnas itulah Ronaldo diduga menyindir MU.
"Dalam benakku, aku akan selalu menjadi seorang starter. Begitulah cara berpikirku. Sampai akhir karierku, aku akan selalu berpikir akan jadi starter," katanya kepada A Bola ketika ditanya apakah siap jadi pemain pengganti di timnas.
"(Tapi) aku akan selalu menghormati keputusan bukan cuma dari pelatihku, tapi juga klub-klub yang aku perkuat. Aku selalu menghormati mereka Satu atau dua kali, mereka bersikap buruk kepadaku," imbuh Ronaldo diselingi tawa.
"Tapi, serius, setiap ada etos kerja profesional, aku akan selalu menghormati keputusan pelatih. Ketika hal itu tidak lagi dihormati, akan selalu ada kontroversi, tapi itu adalah bahasan berbeda. Yang aku rasakan saat ini adalah tindakan pelatih mencerminkan kata-katanya, yakni bahwa aku terus menjadi aset bagi timnas. Jika itu sudah tidak lagi terjadi, jika aku tidak lagi menjadi aset, aku akan menjadi yang pertama untuk bersiap pergi."
"Jika pun aku pergi, seperti biasa aku akan melakukannya dengan hati nurani yang bersih karena aku tahu diriku sendiri, apa kemampuanku, dan apa yang masih bisa aku lakukan. Saat ini aku punya pandangan amat positif karena buatku yang terpenting adalah menghadapi setiap momen, setiap siklus. Aku masih merasa bahagia," ujar Cristiano Ronaldo.