RN - Jude Bellingham dikritik habis-habisan oleh media Spanyol. Performa gelandang Real Madrid itu musim ini berbanding terbalik ketimbang musim lalu.
Bellingham menjadi bintang paling bersinar di Madrid musim lalu. Pemain 21 tahun itu membuat 23 gol dan 13 assist dari 42 laga, mengantar Los Blancos juara LaLiga dan Liga Champions.
Musim ini, performanya menurun drastis. Eks Borussia Dortmund itu kini sedang paceklik gol dari 11 laga terakhirnya bersama Madrid, dengan rincian 9 laga musim ini dan dua pertandingan terakhir musim lalu.
BERITA TERKAIT :Penderitaan Kylian Mbappe Berakhir!
Kylian Mbappe Jawara Offside!
Padahal dalam periode yang sama musim lalu, Bellingham bisa menyarangkan 10 gol. Atas performa itu, pemain nomor 5 Madrid itu dikritik habis media-media Spanyol.
Surat kabar Marca menulis, Jude Bellingham dari 'pemain nomor 10 jadi nomor 0' atas performanya. Media itu bahkan menyindir perayaan ikonik Bellingham yang tak lagi terlihat.
"Sekarang dia sudah menyilangkan tangannya, dan tidak membukanya lagi sejak 14 Mei, tanggal gol terakhirnya bersama Real Madrid," tulis Marca.
Selain masalah gol yang mandek, sikap Bellingham juga disorot. Saat melawan Celta Vigo misalnya, ia memaki Vinicius saat rekannya membuang peluang di depan gawang.
Tak cuma Marca, media Spanyol lainnya juga menyerang Bellingham. Diario AS menilai peran Bellingham musim ini kalah dari Kylian Mbappe dan Vinicius Junior, yang menjadi mesin gol Madrid sejauh ini. Vinicius sudah bikin 5 gol dan 7 assist, sementara Mbappe melesakkan 8 gol dan 1 assist.
Performa Bellingham disebut kalah bersinar dari kedua rekannya. Hal itu juga yang disebut memicu sedikit rasa frustrasi dari sang pemain.
Senada dengan AS, diario Madridista juga mendesak Jude Bellingham memperlihatkan kualitasnya di beberapa laga berikutnya. Pemain yang dibeli seharga 100 juta Euro tahun lalu itu diharapkan bisa memberi kontribusi seperti musim lalu.