RN - Presiden AS Donald Trump membuat pernyataan nyeleneh lagi. Kali ini soal Pangeran Harry dan istrinya, Meghan Markle.
Diketahui, masalah berawal dari visa Pangeran Harry. Setelah tuduhan soal status imigrasi, Trump memutuskan untuk tidak mendeportasi adik dari Pangeran Inggris William.
"Saya tidak ingin melakukan hal itu. Saya akan meninggalkannya sendiri," kata Trump, dikutip dari New York Post.
BERITA TERKAIT :Bomber Laskar Biru Ini 'Diparkir' 8 Pekan
Lalu, dengan gaya blak-blakannya, Trump menambahkan, "Dia sudah punya cukup masalah dengan istrinya. Istrinya sangat mengerikan."
Diketahui, visa Harry ribut berawal dari The Heritage Foundation. Lembaga pemikir konservatif yang menuduh Harry menyembunyikan penggunaan narkoba dalam aplikasi visanya.
Tuduhan ini muncul setelah Harry secara terbuka mengaku pernah menggunakan kokain, mariyuana, dan jamur psikedelik dalam memoarnya Spare.
Menurut Heritage, hukum AS melarang masuknya orang dengan riwayat penggunaan narkoba. Jadi, kalau Harry tetap lolos, artinya dia dapat perlakuan khusus dari pemerintah Biden, presiden AS sebelumnya.
"Siapa pun yang melamar ke Amerika Serikat harus jujur dalam lamarannya, dan tidak jelas bahwa itulah yang terjadi pada Pangeran Harry," kata Nile Gardiner dari Heritage.
Karena itu, mereka mendesak agar catatan imigrasi Harry dirilis, dan kasus ini kini sedang ditinjau oleh hakim federal di Washington, DC.
Di sisi lain, bukannya menanggapi lebih lanjut soal status visa Harry, Trump justru sibuk memuji kakaknya.
"Saya pikir William adalah pemuda yang hebat," katanya.