Rabu,  02 April 2025

Lebaran Jangan Kalap, Ini Bahaya Makan Rendang Dan Opor 

RN/NS
Lebaran Jangan Kalap, Ini Bahaya Makan Rendang Dan Opor 
Ilustrasi

RN - Rendang dan opor menjadi menu wajib saat lebaran. Gurih dan nikmat menjadi idola bagi para penikmatnya. 

Tapi, mengkonsumsi rendang dan opor ayam berlebihan bisa memicu masalah kesehatan seperti peningkatan kolesterol, gangguan pencernaan, dan obesitas, terutama karena kandungan lemak jenuh yang tinggi dari santan. 

Santan yang digunakan dalam rendang dan opor ayam mengandung lemak jenuh tinggi, yang dapat meningkatkan kadar kolesterol jahat (LDL) dalam darah dan meningkatkan risiko penyakit jantung. 

BERITA TERKAIT :
Hari Kedua Lebaran, Masih Banyak Warga Jabodetabek Mudik Dan Ribuan Orang Padati Stasiun Gambir
Ragunan Padat, Warga: Lebih Murah Dari Ancol, Air Lautnya Belum Tentu Bersih

Lalu, makanan bersantan berlebihan dapat menyebabkan gangguan pencernaan seperti perut kembung, diare, atau sembelit. Lemak jenuh dalam santan juga dapat meningkatkan tekanan darah, yang dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke. 

Selain itu, rendang dan opor ayam tinggi kalori, terutama karena kandungan lemak, sehingga konsumsi berlebihan dapat menyebabkan kenaikan berat badan dan risiko obesitas. Lemak pada makanan bersantan dapat memicu peradangan dalam tubuh, termasuk di tenggorokan. 

Meskipun kaya rempah, rendang dan opor ayam tidak dianggap sebagai makanan sehat karena kandungan lemak dan kalori yang tinggi. Inilah tips untuk konsumsi rendang dan opor ayam yang sehat:

Konsumsi dengan Moderasi: Batasi asupan rendang dan opor ayam, jangan dikonsumsi setiap hari. 

Pilih Rendang dan Opor Ayam yang Sehat: Pilih rendang dan opor ayam yang menggunakan santan segar dan minimal garam. 

Tambahkan Sayuran dan Buah: Sajikan rendang dan opor ayam dengan sayuran dan buah-buahan untuk meningkatkan asupan serat dan nutrisi. 

Hindari Memanaskan Berulang Kali: Hindari memanaskan rendang dan opor ayam berulang kali, karena dapat mengurangi nilai gizi dan meningkatkan risiko bahaya.

Perhatikan Porsi: Konsumsi rendang dan opor ayam dalam porsi yang wajar, jangan berlebihan.