RADAR NONSTOP - M Luthfi Kamal Baharsyah menjadi bintang baru Garuda Muda. Dia mampu mencetak gol kemenangan 1-0 atas Vietnam di semifinal Piala AFF U-22 di National Stadium, Phnom Penh, Kamboja, Minggu (24/2) petang.
Dia menegaskan, gol tersebut dipersembahkan untuk masyarakat Indonesia yang tak kenal lelah mendoakan dan memberikan dukungan bagi skuat Garuda Muda.
Selain itu, dia juga memberikan hadiah gol tersebut untuk orang tuanya yang mendukung Luthfi menggeluti dunia kulit bundar.
BERITA TERKAIT :Timnas Futsal Sabet Juara Piala AFF 2024, Merah Putih Berkibar...
Nagita Hormat Ke Prabowo, Temani Suami Dilantik Di Istana
"Gol ini untuk masyarakat Indonesia, spesial buat orang tua," katanya.
Menurut Luthfi, pada laga ini Indonesia U-22 memang layak meraih kemenangan. Pasalnya, tim sangat bekerja keras dan memberikan seluruh energi untuk laga ini
"Hari ini kami sudah bekerja keras dan pantas menang. Semoga di final nanti kami bisa menjadi juara," tandasnya.
Luthfi mencetak satu-satunya gol menit ke-69 via sepakan bebas.
Final AFF U-22
Timnas Indonesia U-22 dipastikan berjumpa Thailand U-22 di laga final Piala AFF U-22.
Kepastian ini didapat setelah Thailand mampu menaklukkan Kamboja di semifinal via adu penalti dengan skor 5-3 di National Stadium, Kamboja, Minggu (24/2) malam.
Adu penalti dilakukan, setelah kedua tim bermain imbang 0-0 di waktu normal sampai dua kali babak perpanjangan waktu.
Laga dua tim beda kasta ini berlangsung cukup seru. Kamboja yang didukung puluhan ribu pendukungnya, tampak bermain bertahan. Mereka menhandalkan serangan balik, untuk bisa mencuri gol.
Memang, secara materi Thailand ada dua tingkat di atas tuan rumah. Namun, semangat Kamboja cukup tinggi.
Yang mencengangkan, cara bertahan dan disiplin pemain tuan rumah sangat berkembang. Berbeda jauh dengan Indonesia yang sejauh ini kualitasnya stagnan.
Kamboja di babak pertama mendapatkan satu peluang emas, sementara Thailand dapat dua kesempatan yang keduanya terkena tiang. Skor 0-0 menutup babak pertama.
Pada babak kedua, kedua tim melakukan perubajhan, namun skor tak kunjung berubah. Waktu normal 90 menit berakhir dengan 0-0.
Laga pun memasuki babak perpanjangan waktu. Di masa ini, Thailand benar-benar dominan. Namun, dua kali, tiang gawang menyelamatkan gawang Kamboja.
Sampai waktu ekstra habis, skor kacamata tak berubah dan laga akhirnya lanjut ke babak adu penalti. Dalam masa toa-tosan ini, semua eksekutor Thailand berhasil menyarangkan bola.
Sementara, satu penendang tuan rumah gagal dan skor pun berakhir 3-5 untuk kemenangan Thailand. Penendang kelima Kamboja tak usah menendang karena skor sudah 3-5