RADAR NONSTOP - Proyek Terminal type C dikawan Pasar modern BSD yang pengerjaannya sudah laksanakan untuk tahun anggaran 2018, dinilai baik oleh Kepala Bidang Bangunan Non-Perkantoran pada Dinas Bangunan dan Penataan Ruang Kota Tangerang Selatan Buana Mahardika.
Seperti disampaikan Buana, saat ditemui dalam kegiatan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Perangkat Daerah (RKPD) Pemerintah Kota Tangsel 2020 di Hotel Mercure Alam Sutra Buana.
BERITA TERKAIT :
Jakarta Gak Ada Duit, Mimpi Benyamin Soal MRT Masuk BSD Amsiong
Dikira Positif Narkoba eh GakTahunya Habis Nenggak Obat Sakit Kepala
"Untuk hasil pekerjaan, kalau saya sampaikan nilainya C plus lah sampai B," singkatnya, saat ditanya perihal hasil kerja kontraktor yang melaksanakan pembangunan terminal tersebut, Senin (20/3/2019).
Diketahui, PT. Carresih Abadi afalah kontraktor yang melaksanakan proyek pembangunan Terminal BSD, dengan nilai kortrak sebesar 6,1 milyar rupiah, dengan waktu pengerjaan selama 134 hari kalender.
Lebih lanjut Buana mengungkapkan, bahwa proses pembangunan belum final, akan ada lanjutan pembangunannya di tahun anggaran 2019. Sebab katanya, ada riview Detil Engernering Design (DED), sehingga ada revisi dalam hal penganggaran.
"Terminal itu dulu kan memang direncanakan terminal tipe C oleh Dishub, itu DED tahun 2014 atau 2015 kalau nggak salah, tapi pembangunannya baru kita anggarkan tahun 2018 kemarin, otomatis harus melalui rivew ulang, karena DED kan sudah 3 tahun yang lalu," jelasnya.
"Pada saat kami menerima DED dan kami memcoba menganggarkan sesuai dengan DED teryata harus ada perbaikan yang mengakibatkan biaya yang pada awalnya harus mengikuti revisi, tahun 2018 kami sudah selesaikan seperti yang dilapangan itu, jadi udah beres, secara kontrak bahwa terminal itu sebenarnya fungsi," tambah Buana.
Sementara itu Purba salah seorang supir angkot dilingkungan pasar Modern BSD mengatakan, dirinya dan teman-temannya mendukung pembangunan terminal type C yang saat ini sedang dalam pengerjaan itu, hal itu akan membuat para angkot-angkot menjadi tertib dan semoga segera terialisasi secepatnya.
"Menurut saya pembangunan terminal itu bagus, tapi kami sarankan, kalau terminalnya sudah beroperasi nanti, kalau bisa kami mohon agar bis-bis yang berhenti dipinggur jalan itu agar penumpangnya itu diturunkan disini, biar angkot bisa kebagian penumpang, jadi saling tolong menolong lah, kalau bisnya berhentikan penumpang dijalan mana ada penumpang kita, kalau masih acak-acakan seperti ini, ya sama saja, buat apa ada terminal," harap Purba.