RADAR NONSTOP – Striker Tottenham Hotspur, Harry Kane, sering mati kutu saat menghadapi Manchester City.
Tottenham kontra City tersaji di leg I babak perempatfinal Liga Champions 2018/2019 di Tottenham Hotspur Stadium, Rabu (10/4) dinihari WIB.
Kane punya modal bagus menatap laga itu. Opta mencatat bahwa pemain 25 tahun itu sejauh ini menjadi pemain Inggris dengan rasio gol paling bagus di Liga Champions.
BERITA TERKAIT :Spurs Habis-Habisan Bela Rodrigo Bentancur
Patung Harry Kane Sasaran Bully
Kane mencetak satu gol setiap 106 menit, paling tinggi di antara pemain Inggris yang sudah mencatatkan setidaknya 200 menit di Liga Champions. Dalam 17 penampilan di kasta tertinggi kompetisi antarklub Eropa, Kane membukukan 14 gol dan tiga assist.
Kane sudah merasakan delapan kali melawan City. Tujuh kali bersama Spurs, sekali saat membela Norwich City. Hasilnya kurang memuaskan, dua kali menang, sekali imbang, dan lima kali menelan kekalahan.
Baru dua gol yang dicetak Kane ke gawang City. Sepasang gol itu dibukukan pada musim 2015/2016. Gol pertama dibukukan pada 26 September 2015, saat membantu Spurs menang 4-1 di White Hart Lane.
Sementara gol kedua dicetak di Etihad Stadium pada 14 Februari 2016. Gol penalti itu membantu Spurs memetik kemenangan 2-1.
Manajer City, Pep Guardiola, sadar betul bahwa potensi ancaman Spurs bukan cuma dari Kane saja. "Saya tahu Spurs bukan cuma Kane, mereka klub kuat dan mempunyai potensi besar. Mereka kuat di semua lini," katanya.