RADAR NONSTOP- Gerakan Nasional untuk Rakyat (GNR), terus memberikan dukungannya atas perjuangan guru Rumini. Relawan Jokowi tersebut memberikan dukungan simpatiknya dengan memasang beberapa spanduk dibeberapa titik sudut di Kota Tangerang Selatan (Tangsel).
Pantauan Radarnonstop.co (Rakyat Merdeka Grup), tampak keberadaan salah satu spanduk dukungan simpatik terhadap guru Rumini terpasang diseputaran lampu merah Maruga, Jalan Ciater - Serpong, Kamis (4/7/2019).
BERITA TERKAIT :DPRD Tangsel Tancap Gas, Kebut 12 Raperda Di 2025
Modus Baru Hipnotis Di Serpong Tangsel, ATM Ditukar Lalu Dikuras, Duit Belanja Emak-Emak Ludes
Salah satu pengguna jalan Anwar (32), mengaku terkejut usai melihat isi tulisan spanduk yang berwarna dasar hitam tersebut. Warga Kedaung, Pamulang, itu mengaku baru kali ini ada wujud dukungan keprihatinan untuk seorang guru seperti Rumini.
"Tadi awalnya saya tidak tahu spanduk itu apa, setelah saya dekati dan saya perhatikan isi tulisannya ternyata dukungan buat guru Rumini yang kini pemberitaannya viral. Iya, saya baca kisah bu guru itu yang bongkar pungutan disekolah ya itu kan,''kata Anwar kepada Radarnonstop.co (Rakyat Merdeka Grup).
Selain Anwar, keberadaan spanduk kepedulian untuk Rumini juga menarik perhatian Siska Kusuma (27). Ibu dua anak itu mengaku simpatik atas perjuangan guru Rumini.
Menurut Siska, pungutan-pungutan itu memang benar-benar ada disekolah, seperti yang dialami disekolah dasar tempat anaknya menimba ilmu di wilayah Pamulang. Ia menilai perjuangan guru Rumini pun dirasa sangat membantu untuk menjadikan edukasi terhadap perempuan-perempuan lainnya.
"Saya setuju dengan cara Bu Rumini lewat perjuangan memberantas pungli disekolah, ini bisa menjadi edukasi saya. Tapi anak saya masih sekolah di Pamulang, saya takut kalau ada intimidasi dari pihak sekolah untuk anak saya. Punguta itu memang ada, jujur saja disekolah anak saya juga ada pungutan biaya,"kata Siska.
Terpisah, saat dikonfirmasi adanya keberadaan spanduk pendukungan untuk perjuangan Rumini dalam ungkap pungli, Sekjend GNR Ucok Choir membenarkan adanya spanduk tersebut.
Dedengkot aktivis 98 itu akui, keberadaan spanduk tersebut menjadi salah satu wujud dukungan dan kepedulian untuk mengawal kasus yang dialami Rumini. Kata Ucok, kasus Rumini akan dikawal sampai tuntas.
"Kasus Ibu Rumini sangat pantas dan menarik untuk dibela, apalagi kasus itu perkembangannya justru ibu Rumini sekarang dipojokkan dan menjadi dakwaan sumber kesalahan dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan di Tangsel. Keberadaan spanduk itu wujud dukungan kami para relawan Jokowi untuk perjuangan Ibu Rumini dalam memberantas pungli pendidikan di Tangsel,"jelas Ucok Choir saat dikonfirmasi melalui jejaring whatsAap.
Seperti diketahui, kasus Rumini kini tengah menjadi perbincangan hangat dikalangan pendidikan. Gara-gara upayanya berusaha mengungkap pungli di SDN 02 Pondok Pucung, Pondok Aren, Tangsel, justru Rumini dipecat oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Tangerang Selatan.