RADAR NONSTOP - Pembunuhan sadis terjadi di Kampung Gegeneng, Desa Sukadalem, Kecamatan Waringinkurung, Kabupaten Serang, Banten. Rustadi (33) tewas ditusuk.
Tak puas, pelaku juga membantai anaknya, Alwi. Bocah 4 tahun ini tewas dibanting pelaku.
Sedangkan sang istri Siti Saadiah (24), juga dibantai dan kini dalam kondisi kritis. Diduga motif pembunuhan sadis itu akibat dendam.
Hasil penyidikan Polres Serang Kota dan Polsek Waringinkurung aksi sadis pembunuhan sekeluarga itu terjadi Selasa (13/8). Kini rumah korban sudah memasangi garis polisi.
BERITA TERKAIT :Pilkada Banten Dirusak Dengan Politisasi Hukum, Aktivis 98: Kita Tau Siapa Pemainnya
Visi Misi Airin Lebih Klop Ke Prabowo, Sony Asal Jeplak Dan Gak Paham Banten?
“Korban ini profesinya sebagai petukang, kuli bangunan. Kebetulan dia lagi ngebangun rumah orang pas di depan rumahnya ini sama Asgari, temannya. Asgari ini kan biasanya pagi hari itu ngambil peralatan di rumah Rustadi, biasanya juga sudah disiapin kopi. Waktu dipanggil-panggil sama Asgari, nggak ada suara. Dilihat, jendelanya sudah rusak,” ungkap Ali Mustofa (35), kerabat korban.
Diduga, sempat terjadi perlawanan dari korban sebelum akhirnya tewas dengan cara yang mengenaskan. Hal itu disinyalir dari adanya temuan ceceran bercak darah di permukaan jalan paving block di samping rumah korban.
“Selama ini korban tidak pernah cerita kalau ada masalah apa-apa. Makanya kita juga bingung, kalau pun perampokan isi rumahnya juga utuh tidak ada yang hilang. Keluarga masih cari tahu latar belakangnya ini,” terang Wahyudin (34), sepupu Rustadi.