RADAR NONSTOP – Sebuah studi mengenai wasit di Liga Inggris dilakukan Northumbria University. Mereka ingin mengetahui keterkaitan postur tubuh wasit terhadap frekuensi pemberian kartu kuning dan merah kepada pemain.
Studi itu sebagaimana dilansir Sportbible.com, yang dilaporkan dalam BMC Psychology, memonitor perilaku 61 wasit pria di empat kompetisi teratas sepakbola liga Inggris yakni Premier League, Championship, League One, dan League Two.
Disebutkan bahwa para wasit yang tinggi badannya di bawah 182 cm secara umum memiliki kecenderungan mengeluarkan kartu kuning lebih banyak 20 persen dibandingkan pengadil lapangan yang punya postur lebih tinggi.
BERITA TERKAIT :Rodri Semprot Los Blancos
Apes, Wasit Ini Ditabok Emak-Emak
"Wasit yang lebih pendek mengeluarkan kartu kuning lebih banyak dan, di liga-liga bawah, juga memberikan lebih banyak kartu merah dan tendangan penalti. Ini merefleksikan wasit-wasit melakukan kompensasi berlebih terhadap kurangnya perasaan berkuasa," terang Dr Nick Neave dari Northumbria University.
Merujuk pada data dari musim 2017/2018, wasit di Premier League dengan rata-rata tinggi 155 cm memberikan tiga kartu dalam satu laga. Sedangkan wasit Jon Moss (173 cm) dan Mike Jones (176 cm) mengeluarkan rata-rata 3,7 dan 3,6 kartu per pertandingan.
Wasit-wasit pendek di League One dan League Two juga dinyatakan cenderung lebih banyak mengeluarkan kartu merah. Ada sedikit perbedaan di divisi Championship, tapi polanya masih sama.
Namun, secara spesifik, wasit dengan postur lebih tinggi di Premier League punya kecenderungan lebih besar dalam mengeluarkan kartu merah.
Ofisial yang berpostur tinggi di dua divisi teratas Inggris juga cenderung lebih banyak memberikan tendangan penalti, sedangkan di divisi-divisi bawahnya hukuman serupa justru lebih banyak diberikan oleh wasit pendek.