Kamis,  19 September 2024

Memperjuangkan Aspirasi Konstituen, Nafas Perjuangan Iman Satria di Kebon Sirih

Zaber
Memperjuangkan Aspirasi Konstituen, Nafas Perjuangan Iman Satria di Kebon Sirih
Iman Satria saat berembuk dengan warga Cempaka Putih

RADAR NONSTOP - Warga Cempaka Putih, Jakarta Pusat sumringah. Anggota DPRD DKI Jakarta, Iman Satria, kembali hadir ditengah-tengah mereka, menampung aspirasi dan keluhan warga.

Berembuk dan berbagi, baik dalam suka maupun duka dengan warga merupakan rutinitas yang sudah dijalani Iman Satria, tak hanya menjelang Pileg, tapi jauh sebelum itu.

Jadi tidak mengherankan, bila setiap turun ke dapilnya, Bendahara DPD Partai Gerindra DKI Jakarta ini selalu dielu-elukan, tua muda, bapak-bapak apalagi emak-emak.

BERITA TERKAIT :
Digugat Caleg Gagal, Wakil Bendahara DPC PDIP Bekasi Minta Perlindungan Megawati
Ogah Jadi Pecundang, Gerindra Mulai Elus-Elus Anies Dan Ahok Lagi...

Caleg dapil 1 nomor urut 1 Partai Gerindra ini pun tak dapat menyembunyikan rasa bahagianya bertatap muka dengan konstituennya. Baginya, mendengar dan memahami aspirasi warga adalah nafas perjuangannya di Kebon Sirih.

“Saya punya tanggungjawan moral. Jadi, turun tak hanya reses. Tanpa, rakyat anggota DPRD bukan apa-apa. Jadi, rugi kalau tak turun,” kata Iman kepada wartawan di Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Minggu (7/10/2018).

Tak cukup sampai di situ, Iman juga juga rutin melakukan kegiatan sosial di luar tugas-tugasnya sebagai wakil rakyat. Misalnya, memberikan alat hadroh, tenis meja, membantu, warga tidak mampu, merenovasi musola, dan berikan alat-alar bermain PAUD di Jakarta Pusat

Bahkan, penerangan jalan di Jakarta Pusat, dan mengaspal jalan-jalan warga yang lambat ditangani oleh dinas terkait. ’’Mereka mengadu ke saya. Sebagai, yang diberikan amanah oleh rakyat, saya bisa komunikasikan dengan pejabat terkait. Alhamdulilah, semua bisa teratasi,’’ jelas dia.

’’Saya lakukan pendampingan untuk mereka. Selama saya jadi anggota DPRD DKI, saya akan hibahkan hidup saya untuk rakyat,” tambah dia. 

Dia menambahkan, warga jika ada sanak suadara meninggal dunia semua biaya pemakaman gratis. Bahkan, Pemprov DKI juga memberikan uang untuk pembelian lain kafan, jika ada Dinas terkait yang meminta uang adukan saja. “Iya adukan ke saya. Itu gratis. Tapi, jangan coba-coba ibu,” kelakar Iman.

Di tempat yang sama Ketua RW 9 Dirman ? , menuturkan dengan adanya kegiatan Reses m warga masyarakat merasa senang dapat menyampaikan usulan dan harapan permasalahan di lingkungan.

“Warga sangat senang dengan adanya reses ini. Apalagi dapat memberikan usulan juga harapan seputar permasalahan dan pembangunan. Alhamdulilah dengan Pak Iman selalu tuntas,” ucapnya.