RADAR NONSTOP - Sidang isbat penetapan 1 Syawal atau Idul Fitri 2020 digelar hari ini (Jumat 22/5) oleh Kementerian Agama.
Sementara Pengurus Pusat Muhammadiyah telah menetapkan 1 Syawal 1441 H jatuh pada 24 Mei 2020. Dalam maklumat Muhammadiyah yang diputuskan di Yogyakarta, Selasa (25/5/2020) disebutkan, penetapan berdasarkan hisab hakiki wujudul hilal yang dipedomani Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah.
"Isbat awal Syawal digelar Jumat, 22 Mei 2020. Sesuai protokol kesehatan, tamu undangan dibatasi hanya untuk Menag dan Wamenag, Majelis Ulama Indonesia, serta Komisi VIII DPR," ujar Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah, Ditjen Bimas Islam Kemenag Agus Salim, dikutip dari laman Kemenag, Kamis (21/5/2020).
BERITA TERKAIT :Dorong Inklusi Keuangan, Unit Usaha Syariah Bank DKI Siap Dukung Transaksi Perbankan Muhammadiyah DKI Jakarta
Perjalanan Dinas Fiktif Rp 39 M, Muhammadiyah Kutip Ayahnya Prabowo Soal APBN Bocor
Agus menuturkan, untuk tamu undang lain akan mengikuti secara virtual. Protokol ini sebelumnya telah diterapkan saat sidang isbat penetapan 1 Ramadan 1441 H bulan lalu.
Dia menjelaskan, tahapan sidang isbat juga sama seperti penetapan awal Ramadan. Sessi pertama dimulai pukul 17.00 WIB, berupa pemaparan posisi hilal Awal Syawal 1441 H yang dilakukan anggota Falakiyah Kemenag Cecep Nurwendaya. Usai Magrib, sidang Isbat dibuka Menteri Agama, dilanjutkan laporan data hisab dan hasil rukyatul hilal dari 80 titik di seluruh Indonesia.
"Hasil sidang isbat akan diumumkan Menteri Agama secara telekonferensi dan disiarkan dan live streaming medsos Kemenag," ujarnya.