RADAR NONSTOP - Pasar Cileungsi, Bogor, Jawa Barat ternyata masih rawan Corona. Penularan di pasar itu kian bertambah.
Pemerintah Kabupaten Bogor mencatat ada penambahan kasus positif covid-19 sebanyak delapan orang pada Selasa (9/6/2020) malam sehingga jumlah total menjadi 254 orang. Enam di antaranya berasal dari klaster Pasar Cileungsi.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bogor, Syarifah Sofiah, mengatakan pasien positif dari klaster ini pun bertambah menjadi 26 orang.
BERITA TERKAIT :Rakyat Menderita Saat Corona, Koruptor Malah Beli Pabrik Air Minum Di Bogor
Diapit Dua Gunung, 24 Kecamatan Di Kabupaten Bogor Rawan Longsor Dan Banjir
"Dari penambahan hingga tadi malam, enam di antaranya dari klaster Pasar Cileungsi. Total kasus positif dari klaster tersebut yaitu 26 orang," katanya.
Menurutnya klaster itu mempengaruhi status Kecamatan Cileungsi sebagai wilayah paling tinggi penemuan kasus positif covid-19 di Kabupaten Bogor. Hingga kini pasien positif covid-19 di Cileungsi mencapai 62 orang.
Selain dari Cileungsi, penambahan kasus positif kemarin disumbang dari Kecamatan Cariu, Ciampea, dan Sukamakmur. Hal tersebut penemuan kasus positif covid-19 pertama di Cariu dan Sukamakmur.