Jumat,  22 November 2024

Survei Naik Lagi, Wajar Aja Anies Jadi Sasaran Tembak

NS/RN
Survei Naik Lagi, Wajar Aja Anies Jadi Sasaran Tembak

RADAR NONSTOP - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan selalu menjadi bulan-bulanan. Mantan Mendikbud ini hampir setiap hari kena bully. 

Anies kerap dicap serampangan dan tes ombak dalam mengambil kebijakan soal Corona. Tapi fakta berbeda dilihat dari survei. 

Anies dinilai sebagai kepala daerah yang paling memiliki sense of crisis atau kepekaan terhadap krisis selama pandemi Covid-19 berdasarkan survei Indikator Politik Indonesia. Ia berada di peringkat pertama dengan nilai 72,9 dari 100.

BERITA TERKAIT :
Pilkada DKI Perang Survei, Poltracking Yang Menang RK Dan LSI Yang Unggul Pramono
RK-Suswono Menang Survei, Tapi Gak Jaminan Jadi Gubernur Jakarta

"Anies Baswedan paling tinggi, tapi beda tidak terlalu banyak dengan Ridwan Kamil dan Ganjar," ujar Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi, dalan rilis yang disampaikan secara virtual, Kamis (20/8/2020).

Peringkat kedua ditempati Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dengan nilai 72,1. Sementara, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo tepat berada di bawahnya dengan nilai 72,0.

Kepekaan Anies terhadap krisis Covid-19 berdampak baik pada pelaksanaan pembatasan sosial berskala besar (PSBB). DKI Jakarta menjadi provinisi terefektif kedua dalam menjalankan kebijakan tersebut.

"Sumatera Barat paling tinggi, terus DKI Jakarta (skor 66,3), Jawa Barat (skor 66,3), Jawa Tengah (skor 65,8), Riau (skor 62,3)," ujar Burhanuddin.

DKI Jakarta juga mendapatkan nilai paling tinggi karena menjadi provinsi yang berhasil menekan angka kematian akibat Covid-19. "Sebanyak 67,6 persen responden menilai DKI Jakarta paling efektif. Jawa Barat di urutan kedua dengan skor 67,4 persen dan Sumbar 67,2 persen," ujar Burhanuddin.

Survei tersebut digelar Indikator Politik sejak awal Juli hingga awal Agustus 2020. Adapun jumlah responden sebanyak 304 elite dari 20 kota di Indonesia.

Ihwal tingkat kematian akibat Covid-19 di DKI Jakarta yang rendah, Anies mengaku senang. Menurut Anies, persentase kematian di DKI Jakarta lebih rendah dari seluruh wilayah di Indonesia yang terimbas pandemi yang bermula dari Wuhan (China) itu.

"Alhamdulillah atas izin Allah, dengan ikhtiar itu, maka di Jakarta ini tingkat fatalitasnya separuh dari tempat-tempat lain yang mengalami wabah seperti Jakarta," kata Anies, Kamis (20/8/2020).

Adapun terkait angka positif Covid-19 yang terus meningkat, Anies menilai bukanlah sebagai kabar buruk, melainkan sesuatu yang menggembirakan. Karena itu, kata dia, persepsi masyarakat Jakarta dalam melihat kasus Covid-19 perlu ditata ulang.

 

 

 

#Survei   #PSBBDKI   #Anies   #