RADAR NONSTOP - Anggota Komisi IX DPR RI Muhammad Iqbal berharap BPJS Kesehatan segera menangani persoalan defisit.
Mengingat sejak diluncurkannya program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) pada tahun 2014 dalam masa transisinya menghadapi banyak persoalan, termasuk persoalan defisit.
“Yang terpenting adalah bagaimana BPJS bisa melakukan efisiensi dari soal persoalan direksinya. Kemudian harus dicari kira-kira kebocoran ini dimana," kata Iqbal saat dikonfirmasi wartawan, Senin (29/10).
BERITA TERKAIT :PPP DKI Aja Ambruk, RIDO Bisa Kena Prank Sandiaga Uno?
BPJS Curhat Defisit Anggaran Rp 20 Triliun, Waspada Kenaikan Tarif?
Politisi PPP ini merasa BPJS Kesehatan harus mampu mencari solusi agar ke depan porgram JKN mampu menjadi program unggulan. "Misalnya apakah program kapitasi yang ada di puskesmas dan di RS sudah sesuai dan cocok terhadap program JKN ini," ucapnya.
"Untuk itu nantinya Komisi IX DPR bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan bersama-sama juga akan mencari jalan terbaik yang harus dilakukan agar kedepannya persoalan defisit tidak terjadi lagi," tandasnya.