Jumat,  29 March 2024

Corona Masih Ganas, Hidup Normal Diprediksi Pertengahan Tahun 2021 

NS/RN/NET
Corona Masih Ganas, Hidup Normal Diprediksi Pertengahan Tahun 2021 
Ilustrasi

RADAR NONSTOP - Corona masih belum bisa dilumpuhkan. Seluruh ilmuan dunia masih melakukan penelitian vaksin untuk membunuh virus mematikan itu.

Kepala Eksekutif Pfizer Albert Bourla mengatakan kehidupan normal seperti dahulu sebelum Covid-19 menyerang, akan terjadi pada pertengahan tahun depan.

Bos perusahaan farmasi ini mengatakan jika vaksin yang dihasilkan perusahaannya berhasil, kehidupan akan normal seperti dauhulu kala.

BERITA TERKAIT :
Vape Sudah Dilarang Dibanyak Negara, Indonesia Kapan Nih?
Corona Depok Makin Ganas, Banyak Yang Mendadak Meriang Dan Flu 

Awal pekan ini Pfizer mengungkapkan hasil akhir dari uji coba tahap akhir vaksinnya menunjukkan 95% efektif. Vaksin ini telah dikembangkan dengan mitra Jerman BioNTech.

“Karena segala sesuatunya sedang berlangsung, sampai kita mencapai kekebalan kawanan, orang harus sangat berhati-hati. Mereka perlu memakai masker, jaga jarak sosial. Ada cahaya di ujung terowongan, ini nyata. Kami tidak pernah percaya memiliki vaksin dengan efisiensi ini sehingga orang perlu bersabar,” ujarnya kepada Sky News.

“Saya yakin paruh kedua 2021 akan menjadi pengalaman yang sangat berbeda bagi banyak dari kami. Saya pikir jika kami dapat memvaksinasi, kami dapat kembali ke kehidupan normal,” tambahnya.

Bourla mengatakan perusahaannya telah memproduksi 20 juta dosis vaksin dan sedang mempersiapkan distribusi segera setelah otoritas pengatur global memberikan izin.

Dia menjelaskan proses pengajuan ke regulator akan dilakukan dalam beberapa hari dan pengiriman akan dimulai beberapa jam setelah diberi “lampu hijau”.

Diketahui, Inggris telah mendapatkan total 40 juta dosis vaksin. 10 juta diantaranya dijadwalkan akan tiba di negara itu pada akhir tahun jika vaksin tersebut disetujui.

Dia menambahkan, meskipun keluarnya Inggris dari Uni Eropa telah menimbulkan beberapa pertanyaan terkait masalah logistik nantinya, namun dia optimis bisa menangani hal itu.

“Saya rasa bukan rahasia lagi jika perusahaan kami, bersama dengan seluruh dunia usaha, tidak terpesona dengan gagasan jika Inggris akan memisahkan diri dari Eropa,” katanya.

“Tapi kami menghadapi kenyataan bahwa ini adalah keinginan rakyat Inggris dan kami telah bekerja selama bertahun-tahun sekarang untuk menemukan solusi ketika transisi ini terjadi,” terangnya.

“Jadi saya yakin kita semua telah mengatur logistik mereka untuk mengatasi jenis tantangan ini dan berharap semuanya akan berjalan dengan baik,” ungkapnya.

#Vaksin   #Corona   #WHO