Rabu,  08 May 2024

Bang Yani Blusukan

Biar Warga Nyenyak Tidur Dan Gak Kebanjiran, Pemkot Jakbar Bakal Grebek Lumpur

HW
Biar Warga Nyenyak Tidur Dan Gak Kebanjiran, Pemkot Jakbar Bakal Grebek Lumpur
Wakil Walikota Yani Wahyu Purwoko bersama Camat Cengkareng Faqih Saat Tinjau Pendangkalan Kali

RN - Menghadapi musim hujan atau pun cuaca ekstrem, tentu setiap pemimpin wilayah berkeinginan membuat warganya nyenyak tidur dan tidak khawatir dilanda banjir. Seperti dilakukan oleh Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Barat.

Dimana dalam​ menindaklanjuti aspirasi warga. Wakil Walikota Jakarta Barat, Yani Wahyu Purwoko didampingi Asisten Ekbang, Freddy Setiawan bersama rombongan melakukan blusukan.

Lokasi yang menjadi sasaran blusukan ialah meninjau pendangkalan saluran air dan pohon lebat di Jln. Bakti Pramuka RW 01 Kel.Kamal, Kalideres.

BERITA TERKAIT :
Ogah Lihat Wilayah Semrawut, Lurah Kamal Bakal Tata PKL di Badan Jalan
Walikota Jakbar Kang Uus: Guru Adalah Motorik Lahirnya Generasi Penerus Bangsa Yang Cerdas

"Sesuai arahan pak walikota, kemarin kita mengecek apa yang menjadi aspirasi warga. Usulan masyarakat terkait dengan kali dan saluran air dipenuhi endapan lumpur. Kemudian mengecek pohon-pohon rindang," ujarnya ketika dihubungi, Kamis(11/03/2021).

Adapun kata Yani, pohon-pohon besar dan rindang termakan usia akan dipangkas. Hal itu guna mencegah terjadinya pohon tumbang disaat turun hujan disertai angin kencang. Dengan berkoordinasi ke Sudin Pertamanan dan Hutan Kota.

Selain berkoordinasi dengan Sudin Pertamanan dan Hutan Kota ujar Yani, pihaknya juga melibatkan Sudin Sumber Daya Air untuk melakukan pengerukan endapan lumpur di Kali maupun di saluran air.

"SDA akan melakukan grebek lumpur agar saluran air maupun kali dibersihkan, sehingga daya tampung kali bisa maksimal," pungkasnya.

Usai meninjau Jalan Bakti, Kel. Kamal, kemudian rombongan terdiri dari Kasudin SDA, camat dan lurah bergeser ke lokasi pendangkalan di Kali Apuran Jalan Nurul Amal RW 05, Cengkareng Timur.

Disana, terlihat kali alami pendangkalan dikarenakan terjadi endapan lumpur. Maka dari itu, ia meminta Sudin SDA untuk lakukan pengerukan.

"Kita berharap, dengan dilakukan pengerukan (grebek) lumpur, warga dapat tidur nyenyak karena tidak lagi was-was banjir saat hujan turun," tandasnya.

Dilokasi sendiri, memang Kali tersebut perlu dilakukan penurapan sebagai penahan volume debit air di Kali. Sehingga air anak kali yang meluap tidak melimpas ke permukiman warga.