RN - Bella Hadid mengutuk aksi serangan brutal Israel kepada rakyat Palestina. Model cantik yang kini berkarier di Hollywood meminta agar dunia mengutuk serangan Israel.
Bella juga kesal dengan insiden pengusiran paksa atas warga Palestina di wilayah Sheikh Jarrah. Model berusia 24 tahun itu mengaku emosi melihat kejadian tersebut.
"Saudariku dan aku, kami selalu berbicara di grup chat keluarga tiap hari. Kebanyakan tentang Palestina dan kejadian di sana. Sangat sulit menuliskan apa yang kurasakan saat ini," tulisnya.
BERITA TERKAIT :Israel Bom Rusun Di Gaza, Ratusan Mayat Bergelimpangan
Setelah Bela Gaza Palestina, Kini Mia Khalifa Tobat Dari Bintang Film Seks
"Aku merasakan sakit yang dialami pendahuluku, aku menangis bersama mereka. Aku berduka untuk saudara-saudariku di Palestina yang saat ini merasa ketakutan dan penuh cekaman. Ini harus segera diakhiri, tak ada tempat untuk hal ini di 2021!!!" tambahnya.
Selain itu Bella Hadid pun menuliskan jika dirinya dan Alana Hadid akan selalu bangga dengan asal usul mereka. Keduanya pun menuliskan jika perjuangan yang dilakukan oleh warga Palestina tak akan pernah padam hingga kapanpun juga.
"Saudariku (Alana) menuliskan apa yang ku rasakan dengan sempurna. Kami bangga menjadi warga Palestina dan kami akan berjuang dengan Palestina," tulisnya.
Bella Hadid memang kerap melontarkan protes melalui media sosialnya. Bahkan kala itu ia sempat kesal karena unggahannya tentang kebanggaan sebagai warga Palestina malah dihapus oleh instagram.
"Apakah kita tak diperbolehkan menjadi warga Palestina di instagram? Kau tak akan bisa menghapus sejarah dengan membungkam orang-orang," pungkasnya.