RN – Dunia UFC sempat dihebohkan dengan kelakuan tak senonoh yang dilakukan salah seorang petarungnya, Jessica Eye. Ia nekat menjual foto tanpa busananya Rp 100 juta.
Ia mengikuti jejak para petarung UFC lain, demi mendapatkan tambahan pemasukan. Memanfaatkan kondisi tubuhnya yang seksi, Jessica kemudian mendaftar ke situs OnlyFans.
OnlyFans sendiri adalah situs dewasa berlangganan di mana penggemar dapat membayar konten yang dibuat oleh pengguna. Konten yang dibuat Jessica termasuk foto dirinya tanpa busana.
BERITA TERKAIT :Mengutip Pernyataan Jhon F Kennedy, Para Pengurus RT di RW 11 Penjaringan Berikan Bantuan
Kompensasi Messi Bikin Merinding Pemain Inter Miami
Penjualan foto yang ditawarkan Jessica Eye harganya cukup beragam. Mulai dari yang murah dengan pose biasa saja, hingga yang paling mahal tanpa busana. Harganya berkisar dari USD 25 (Rp 359 ribu) untuk foto kaki, hingga USD 7.000 (Rp 100 juta) untuk foto telanjang.
Salah seorang penggemar sempat mengungkapkan kalau hal tersebut saat ini sangat wajar di kalangan para petarung MMA. Sebab, bayaran yang mereka terima tidak lebih besar dari satu foto yang terjual di OnlyFans sejak pandemi Covid-19.
Namun keputusan tersebut mendapat banyak kritikan. Akan tetapi wanita berusia 34 tahun itu tidak ambil pusing dan akan tetap dengan keputusannya. "Saya melakukan berdasarkan apa yang saya katakan," tulis Jessica di akun Instagram pribadinya.
"Sangat lucu jika banyak orang kesal dengan keputusan saya. Padahal ini tubuh saya, otoritas saya. Terserah suka atau tidak," tegasnya.
Adapun para petarung UFC lain yang bergabung selain Jessica Eye di OnlyFans adalah Claudia Gadelha dan Hannah Goldy. Israel Adesanya juga bergabung dengan situs itu pada Januari lalu, meskipun isinya lebih banyak soal pertarungan daripada konten dewasa.